.webp)
Atletico Madrid sempat melaju kencang dan meninggalkan rival-rivalnya di Liga Spanyol. Namun, Atletico kini dalam tekanan karena para rival sudah mendekat.
Atletico mengumpulkan 50 poin dari 19 pertandingan pertamanya di Liga Spanyol musim ini. Mereka baru kalah di pekan ke-13, saat tumbang 0-2 di markas Real Madrid.
 |
Di sisi lain, laju Real Madrid dan Barcelona justru tak mulus. Dua raksasa Spanyol itu mengalami naik turun performa hingga tertinggal dari Atletico dalam perburuan gelar juara LaLiga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, performa Luis Suarez dkk belakangan menurun. Tim arahan Diego Simeone itu hanya mengumpulkan 16 poin dari sembilan pertandingan terakhir di Liga Spanyol.
Atletico Madrid memang masih memuncaki klasemen Liga Spanyol dengan 66 poin dari 28 pertandingan. Namun, jarak dengan Barcelona dan Madrid sudah terpangkas.
Barcelona yang ada di peringkat kedua klasemen Liga Spanyol kini cuma tertinggal empat poin dari Atletico. Sementara Madrid di urutan ketiga mengumpulkan 60 poin.
Dengan 10 pertandingan tersisa, tekanan untuk Atletico makin besar. Gelandang Atletico, Koke, mengakui akan sangat menyakitkan kalau timnya sampai gagal juara.
"Kita semua tahu liga dimenangi di akhir musim," ujar Koke kepada El Mundo Deportivo seperti dilansir Football Espana.
"Kami tidak harus berpikir apakah kami favorit atau bukan, orang-orang melihat Anda seperti itu karena poin yang Anda raih. Barca dan Madrid, yang termasuk tim terbaik di dunia, akan berjuang sampai akhir seperti kami."
"Kehilangan gelar juara LaLiga akan sangat menyakitkan untuk kami semua. Usaha yang sudah kami lakukan musim ini... kami sudah melewati kemalangan karena cedera dan covid, mungkin itulah kenapa sekarang ini lebih berharga buat kami."
"Akan sangat disayangkan kalau sampai tidak meraih target itu, tapi saya tidak memikirkannya sekarang karena saya berpikir soal tim nasional," kata gelandang Atletico itu.
