Messi, Kamu Sebaiknya ke...

Messi, Kamu Sebaiknya ke...

Yanu Arifin - Sepakbola
Kamis, 20 Mei 2021 16:23 WIB
BARCELONA, SPAIN - MAY 08: Lionel Messi of FC Barcelona looks on during the La Liga Santander match between FC Barcelona and Atletico de Madrid at Camp Nou on May 08, 2021 in Barcelona, Spain. Sporting stadiums around Spain remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by David Ramos/Getty Images)
Striker Barcelona, Mario Kempes. (Foto: David Ramos/Getty Images)
Barcelona -

Lionel Messi di ambang pintu keluar Barcelona. Pemilik 6 Ballon d'Or itu disarankan pindah ke deretan tim ini.

Messi berpeluang hengkang akhir musim ini. Kontraknya di Barcelona bakal habis akhir Juni mendatang.

Sejauh ini, Barcelona sedang mengupayakan memberinya kontrak baru. Namun, belum ada yang disepakati oleh Messi, yang merupakan pencetak gol terbanyak klub sepanjang masa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika tak mencapai kesepakatan baru, maka Messi bisa hengkang dari Barcelona dengan status bebas transfer. Sudah jelas, banyak raksasa Eropa mengantre tanda tangannya.

Lionel Messi kemudian mendapat wejangan terkait masa depannya. Penyerang 33 tahun itu disarankan ke tiga klub besar, yakni Manchester City, Paris Saint-Germain, atau Bayern Munich, jika ingin meninggalkan Barcelona.

ADVERTISEMENT

"[Messi] harus bergabung kembali dengan Guardiola, pergi ke PSG atau Bayern Munich," kata eks pemain Argentina, Mario Kempes, kepada Sports Bild.

"Mereka adalah klub yang memiliki uang atau pemain untuk mencapai kesuksesan. Namun, Direktur Bayern berpikir dengan kepala mereka, bukan dengan portofolio mereka dan tidak akan pernah membayar gaji setinggi itu."

"Messi terkoyak. Dia sangat nyaman di Barcelona, tetapi menyadari bahwa peluang memenangkan Liga Champions lagi bersama Barcelona sangat kecil. Dalam beberapa tahun terakhir, dia selalu tersingkir dan klub mengalami kesulitan besar untuk membangun tim pemenang baru karena situasi keuangan," jelasnya.

Di City, Lionel Messi bisa bereuni dengan Pep Guardiola, mantan pelatihnya di Barcelona. Sementara ke Paris Saint-Germain, maka La Pulga bisa bermain satu tim lagi dengan Neymar, eks rekannya di Barcelona.

(yna/aff)

Hide Ads