.webp)
Banyak diganggu cedera, Eden Hazard belum juga memenuhi ekspektasi di Real Madrid. Meski demikian, Hazard masih punya tekad untuk membuktikan diri.
Hazard direkrut Madrid dari Chelsea pada musim panas 2019 dengan nilai transfer mencapai 100 juta euro. Maka ekspektasi tinggi pun mengiringi kedatangan pemain asal Belgia itu.
Namun, Hazard justru justru lebih sering menghuni ruang perawatan. Mantan pemain Lille itu kerap diganggu cedera yang membuatnya sering absen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di musim debutnya di Santiago Bernabeu, Eden Hazard sempat dua kali mengalami retak pada pergelangan kakinya hingga harus dioperasi. Dia kemudian cuma main 16 kali di LaLiga dan mencetak satu gol.
Pada musim 2020/2021, Hazard kembali diganggu cedera. Dia sempat dihantam masalah pada hamstring, betis, dan otot paha. Hazard cuma tampil 21 kali di semua kompetisi pada musim lalu.
Tak juga bersinar di Madrid, Eden Hazard sempat digosipkan ingin hengkang dan kembali ke Chelsea. Namun, Hazard menegaskan bahwa dia tidak akan pergi dari Madrid sebelum sukses.
"Saya jadi diri sendiri ketika saya bisa menikmati berada di atas lapangan. Itu tidak terjadi dalam dua tahun terakhir di Madrid," ujar Hazard kepada Het Nieuwsblad seperti dilansir ESPN.
"Kalau Anda mengalami satu atau dua cedera Anda bisa berubah dengan cepat, Anda pulih dan bangkit lebih kuat, tapi ini lima, enam, tujuh, jauh lebih sulit secara mental. Tapi saya jalan terus."
"Saya tidak kepikiran kalau lebih baik saya pergi. Saya tidak akan pergi sebagai sebuah kegagalan. Saya cuma mau menunjukkan kalau saya tercipta untuk Real Madrid."
"Dua tahun terakhir sulit, saya di Madrid tanpa benar-benar ada di Madrid, Anda tahu lah... Kami main di stadion tanpa fans, ddan saya gabung Madrid untuk main di Bernabeu yang penuh," kata Hazard.
Eden Hazard masih terikat kontrak dengan Real Madrid sampai 2024.
