Sergio Ramos sudah pergi meninggalkan Real Madrid. Maka sekarang, siapakah sosok pemimpin yang tegas buat Los Blancos di lapangan setelah Ramos?
Setelah 16 musim, Sergio Ramos akhirnya berpisah dengan Real Madrid. Kontraknya di akhir bulan Juni 2021 ini tidak diperpanjang.
Ramos meninggalkan Madrid dengan kepala tegak. 22 Trofi menjadi sebuah penanda era dirinya dalam buku catatan sejarah klub.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Ku Benci untuk Mencintai Sergio Ramos |
![]() |
Dilansir dari Marca, sesuai tradisi, jabatan kapten Real Madrid yang ditinggalkan bakal beralih ke wakil kapten. Tentu, harus pemain yang paling senior di klub.
Maka artinya, ban kapten Real Madrid bakal dipakai oleh Marcelo. Marcelo saat ini adalah pemain paling lama memperkuat Madrid, gabung sejak 2007 disusul Karim Benzema (2009).
Meski begitu, tampaknya Marcelo bakal sulit masuk ke dalam skuad utama Real Madrid musim depan. Dua musim terakhir, Marcelo kalah saing oleh Ferland Mendy.
Mendy yang juga masih muda dan bertenaga juga disukai oleh pelatih Real Madrid sekarang, Carlo Ancelotti. Maka artinya, ban kapten bakal bergulir ke Karim Benzema yang diyakini masih jadi andalan utama Ancelotti nanti.
Sosok jendral lapangan seperti Sergio Ramos haruslah sosok yang tegas nan keras. Benzema dinilai belum mampu selevel dalam hal tersebut dibanding Sergio Ramos.
Toni Kroos dan Luka Modric, keduanya juga pemain senior. Tapi keduanya juga diyakini, belum bisa setegas Ramos.
Satu nama tertuju kepada Casemiro. Gelandang bertahan ini disebut-sebut oleh pundit sepakbola, bisa menggantikan tugas Ramos (walau tidak harus memakai ban kapten).
Casemiro adalah sosok yang gahar bak tukang pukul. Dirinya juga tak takut pasang badan, kalau ada provokasi di lapangan.
![]() |
Setuju nggak kamu fans Madrid, kalau Casemiro jadi jendral lapangan Real Madrid setelah Ramos?
(aff/cas)