.webp)
Pelatih baru Real Madrid Carlo Ancelotti sudah harus berhubungan dengan otoritas pajak Spanyol. Madrid telah diperintahkan untuk menahan gajinya sementara ini.
Carlo Ancelotti kembali menangani Real Madrid per 1 Juni 2021 ini untuk menggantikan Zinedine Zidane. Ia dikontrak hingga 2024 mendatang.
Namun awal periode keduanya di Real Madrid sudah diwarnai dengan persoalan keuangan. Namanya muncul dalam daftar pengemplang pajak yang dikeluarkan otoritas Spanyol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Media Spanyol El Mundo melaporkan bahwa otoritas pajak telah mengeluarkan surat perintah ke Real Madrid untuk menahan gaji Ancelotti. Pelatih asal Italia itu disebut mengutang pajak sebesar 1.462.562 euro atau sekitar Rp 25,3 miliar.
Otoritas pajak meyakini utang tersebut muncul semasa Ancelotti melatih Madrid di periode pertama pada rentang 2013-2015. Pemicunya diduga adalah laporan pajak yang keliru, dengan aspek hak citra (image rights) yang menjadi persoalan di laporan itu.
Ancelotti telah mendapatkan panggilan penyelidikan masalah ini, yang rencananya digelar 23 Juli mendatang.
Carlo Ancelotti melatih Madrid selama dua musim pada periode pertamanya. Ia memenangi empat trofi, termasuk gelar Liga Champions ke-10 Los Blancos atau yang kerap disebut dengan La Decima.
(raw/adp)
