Lionel Messi sudah meninggalkan Barcelona. Gerard Pique menuding manajemen Blaugrana yang menjadi penyebab utama La Pulga mesti pergi.
Di Camp Nou, Minggu (8/8/2021) sore WIB, Messi berpamitan pergi dari Barcelona. Dia berurai air mata saat memberikan sambutan.
Kondisi keuangan Barcelona memang sedang tak baik-baik saja. Presiden klub, Joan Laporta, bilang bahwa kerugian klub mencapai 400 juta euro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oleh karena itu, Barcelona sedang mencoba untuk memangkas banyak gaji para pemainnya. Di LaLiga juga diberlakukan pembatasan gaji.
Pique menegaskan Barca harus segera memikirkan masa-masa tanpa Messi, sembari menyalahkan manajemen dengan kondisi keuangan klub saat ini.
"Dalam beberapa tahun terakhir, manajemen tak ada dalam kondisi terbaik dan itu sudah menghukum kami," kata Pique seperti dikabarkan oleh As.
"Saat pemain seperti Messi pergi, wajar kalau itu menjadi saat yang sulit biat semua orang, tapi anda harus membuka lembaran baru karena kami tak bisa mengubah keadaan."
"Anda harus bermain bagus dan menang, lantas bekerja lebih keras lagi. Pemain lain bisa mengambil posisi itu dan memainkan peran utama."
"Tapi, kami tak mempunyai Leo lagi. Kami harus membuka lembaran baru dan penuh berharap," kata dia menambahkan.
Barcelona sudah menunjukkan performa menjanjikan tanpa Messi. Mereka menang meyakinkan atas tim kuat, Juventus, dengan skor 3-0.
Dalam laga Joan Gamper Trophy di Camp Nou, Minggu (8/8), Memphis Depay, Martin Braithwaite, dan Riqui Puig mencetak gol untuk Barcelona.