Keputusan Barcelona yang melepas Antoine Griezmann dengan opsi pinjaman ke Atletico Madrid menuai kritik. Bisa jadi, Griezmann nanti senjata makan tuan!
Di menit-menit akhir bursa transfer musim panas ini, Barcelona bikin kejutan. Mereka meminjamkan Antoine Griezmann ke Atletico Madrid dengan durasi dua tahun dan memasukkan opsi pembelian.
Dilansir dari Marca, itu diketahui sebagai salah satu cara untuk meringankan keuangan klub. Tak ayal, gaji Griezmann cukup besar senilai 400 ribu Euro atau setara Rp 6,8 miliar.
Akan tetapi, pilihan Barcelona yang melepas Antoine Griezmann ke Atletico Madrid dinilai kurang tepat. Sebab, Griezmann hebat betul ketika berseragam Atletico!
Griezmann sudah memperkuat Atletico Madrid pada tahun 2014 sampai 2019. Tercatat, pemain asal Prancis itu mengemas 257 penampilan di seluruh ajang dengan raihan 133 gol dan 50 assist.
Raihan gol terburuk Griezmann di Liga Spanyol bersama Atletico adalah 15 gol di musim 2018/2019. Jumlah itu justru lebih baik dari raihan gol terbaiknya selama di Barcelona pada musim lalu dengan 13 gol!
Antoine Griezmann turut membantu Atletico Madrid meraih tiga titel, cuma berbanding sekali ketika di Barcelona.
Apalagi, Griezmann akan reuni dengan pelatih Diego Simeone. Bukan rahasia lagi, Simeone tahu betul potensi Griezmann dan tahu cara mengeluarkan kemampuan terbaik Griezmann.
Musim lalu, Barcelona melakukan blunder dengan melepas Luis Suarez ke Atletico Madrid. Suarez ketika itu sudah dicap ketuaan.
Akan tetapi, Suarez justru menjelma bersama Atletico. Suarez mampu membantu Atletico juara Liga Spanyol dan membukukan 21 gol dari 32 laga.
Kini, apakah Griezmann akan kembali jadi blunder fatal Blaugrana?
(aff/ran)