Miralem Pjanic kecewa betul dengan kepemimpinan Ronald Koeman di Barcelona. Dia menilai juru taktik Belanda itu enggan berbicara langsung dengannya.
Barcelona mengumumkan transfer Pjanic ke Besiktas, Jumat (3/9/2021). Gelandang internasional Bosnia & Herzegovina itu dipinjamkan selama satu musim oleh klub Turki tersebut.
Pjanic memang sudah dikabarkan akan meninggalkan Barcelona pada musim panas ini. Sejak dibeli dari Juventus pada tahun 2020, dia gagal menunjukkan penampilan terbaiknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Barcelona Pinjamkan Pjanic ke Besiktas |
Mantan pemain AS Roma itu cuma 13 kali tampil sebagai starter dari 30 penampilan di musim 2020/2021. Tidak hanya itu, Miralem Pjanic juga gagal mencatatkan gol maupun assist untuk Barcelona.
Pjanic angkat bicara mengenai performanya yang memble bersama Barcelona. Dia menuding pelatih Blaugrana, Ronald Koeman, tidak memberikan kepercayaan kepada dirinya dan tak mau berbicara empat mata dengannya.
"Saya dengan tulus bertanya pada diri sendiri berkali-kali, memikirkan apa kesalahan yang saya lakukan. Mungkin dia tidak suka mengetahui saya mengatakan ke media bahwa saya ingin bermain lebih banyak," kata Pjanic kepada Marca.
![]() |
"Pelatih mana pun pasti akan mengatakan kepada anda 'oke, ini adalah sebuah persaingan', dan saya lebih suka bila dia berkata seperti itu. Bisa saja kondisinya memang seperti itu, atau dia memang tidak menyukai saya," sambungnya.
"Saya akan senang jika dia berbicara empat mata dan bilang kalau saya tidak cocok dengannya. Namun, dia tidak melakukan hal tersebut dan saya tak mengerti itu. Situasinya sangat rumit, sebab kejadian seperti ini baru pertama kalinya saya alami," Miralem Pjanic mengungkapkan.
Baca juga: 3 Syarat Koeman agar Lebih Lama di Barcelona |