Luuk de Jong membuang peluang emas saat Barcelona ditahan imbang Granada. Padahal sebelum ini ia dipuji lebih jago daripada Neymar saat menghadapi situasi semacam itu.
Di kandang sendiri, Barca tak kuasa menundukkan Granada yang datang bertamu. Di laga itu, Blaugrana bahkan ketinggalan lebih dulu dan baru bisa menyamakan skor menjelang akhir pertandingan.
Dalam pertandingan yang berkesudahan 1-1 itu, Granada sudah memimpin di menit kedua lewat gol Domingos Duarte. Barca lantas kesulitan menyamakan kedudukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih Barcelona Ronald Koeman kemudian memasukkan Luuk de Jong di babak kedua, menggantikan Sergi Roberto, untuk menambah daya dobrak timnya.
Di menit ke-79, Luuk de Jong pun mendapatkan peluang emas untuk mencetak gol pertamanya buat Barcelona semenjak dipinjam dari Sevilla pada musim panas.
Pada saat itu, Memphis Depay mengirim umpan silang akurat ke depan gawang. Luuk de Jong tampak berhasil melepaskan diri dari kawalan pemain lawan untuk kemudian menyambut dengan sundulan. Tapi arah bola masih melambung.
Yang ironis, kegagalan Luuk de Jong bikin gol itu terjadi hanya dalam hitungan hari setelah ia dipuji Koeman. Secara spesifik, dalam urusan menanduk bola umpan silang.
"Saat ada umpan silang datang, Luuk lebih berbahaya dibandingkan Neymar. Dia tipe penyerang yang berbeda dengan apa yang kami punya, dan saya pikir semua tim seharusnya mempunyai satu pemain seperti dia," kata Koeman kepada NOS.
Balik ke laga Barcelona vs Granada, skor akhirnya bisa imbang jadi 1-1 menyusul gol Ronald Araujo di menit-menit akhir pertandingan.