.webp)
Frenkie de Jong dinilai belum tampil optimal sejak gabung Barcelona. Sergio Busquets disebut memengaruhi permainan De Jong.
De Jong gabung Barcelona pada musim panas 2019 silam. Punya visi permainan dan jangkauan umpan yang mumpuni, gelandang internasional Belanda itu dinilai belum berkontribusi cukup besar.
Sebagai catatan, Frenkie De Jong sudah melalui 119 pertandingan bersama Blaugrana. Sejauh ini dia baru bikin 11 gol dan 14 assist, yang dianggap terlalu minim mempertimbangkan kemampuannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan gelandang Barcelona Ronald de Boer mengingatkan bahwa memang bukan tugas De Jong untuk mencetak atau mengkreasi gol. De Jong belum maksimal karena dia bermain di luar posisi aslinya, yakni sebagai gelandang jangkar yang sampai saat ini masih dipercayakan ke Sergio Busquets.
Nah, ketika De Jong mendampingi Busquets di lini tengah, ia mesti membantu sang kolega melindungi pertahanan Barcelona. Ronald de Boer percaya De Jong akan maksimal ketika Busquets tak lagi pilihan utama.
"Busquets itu pemain yang luar biasa, tapi dia butuh banyak perlindungan. Kalau dia harus menjaga banyak area di lapangan, dia dalam masalah. Ini memengaruhi seluruh tim dan juga De Jong," ujarnya kepada El Pais dikutip Marca.
"Tapi dia (De Jong) adalah masa depan. Karier Busquets menuju akhir. Saya menyukai Busquets, tapi dia sudah berumur dan terkadang klub-klub dan para pelatih terlalu berpegangan pada pemain-pemain yang seharusnya sudah menepi," imbuhnya.
Koeman secara umum melihat Barcelona saat ini punya potensi dan masa depan cerah. Selain De Jong, mereka kini punya pemain-pemain muda lainnya di tengah seperti Gavi, Pedri, dan Nico Gonzalez.
"Masa depannya ada di De Jong, Gavi, Pedri, Nico. Dengan pemain-pemain itu, Barcelona punya lini tengah yang luar biasa," tambahnya.
(raw/bay)
