Dalam dua musim terakhir, Gareth Bale tenggelam di Real Madrid. Bale terpinggirkan, juga pernah dipinjamkan. Secara tersirat, Joe Hart pun bilang Madrid jahat!
Gareth Bale pun kontraknya akan habis pada akhir Juni 2022 nanti. Belum ada kabar perpanjangan, walau 99 persen Real Madrid dikabarkan akan melepasnya.
Bale memang sudah tersingkirkan dari skuad utama Los Blancos. Bale tidak akur dengan pelatih Zinedine Zidane, pun awalnya sempat dipercaya Carlo Ancelotti tapi akhirnya tersingkir lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Masa Depan Bale Ditentukan Juni Nanti |
![]() |
Joe Hart yang pernah setim bersama Gareth Bale di tahun 2020 kemarin di Tottenham Hotspur menyebut kalau Bale dalam kondisi baik dan selalu siap untuk bermain. Sayangnya, Real Madrid memang tidak mempercayainya lagi!
"Bale seolah melindungi dirinya sendiri di Madrid," katanya dalam podcast The Stiffs.
"Dia pasti terluka dengan apa yang terjadi dengan dirinya di Madrid," sambungnya.
Ketika Gareth Bale dipinjamkan ke Tottenham Hotspur pada September 2020 sampai akhir Juni 2021, dirinya mampu bersinar. Pemain asal Wales itu rupanya masih bisa bersaing di level tertinggi.
11 Gol dan dua assist dikemas Bale dalam 20 pertandingan di Liga Inggris. Bukan catatan yang buruk, kan?
Joe Hart menutup, Gareth Bale sejatinya adalah pemain yang fantastis dan layak disebut legenda di Real Madrid. Empat titel trofi Liga Champions diraihnya (dari total 17 trofi), serta 106 gol dan 67 assist dikemasnya dari 256 laga di seluruh kompetisi.
"Bale adalah seorang legenda dan superstar. Ada momen di mana dirinya cedera atau tidak enak badan, tapi itu hal yang wajar," papar Hart.
"Dia tidak akan pura-pura cedera kok. Dia pemain luar biasa dan ketika dirinya nyaman bermain, suatu hal luar biasa akan terjadi," tutupnya.
Apa detikers setuju dengan anggapan Real Madrid jahat ke Gareth Bale?