Xavi Hernandez menyebut Barcelona harus sabar di era setelah kepergian Lionel Messi. Xavi mencontohkan Manchester United yang belakangan kesulitan mengembalikan kejayaan.
Setelah hampir dua dekade penuh kesuksesan, Lionel Messi meninggalkan Barcelona pada musim panas lalu. Bintang asal Argentina itu gabung Paris Saint-Germain.
Tanpa Messi, musim 2021/2022 berjalan berat bagi Barcelona. Mereka sudah dipastikan akan mengakhiri musim tanpa trofi.
Barcelona gagal di Copa del Rey, Liga Champions, dan terakhir tersingkir di perempatfinal Liga Europa. Sementara di LaLiga, Blaugrana masih berusaha untuk finis di empat besar.
Xavi menilai kesulitan yang dialami Barcelona setelah ditinggal Lionel Messi sebagai hal yang wajar. Dia memberi contoh Manchester United yang juga kesulitan dalam beberapa musim terakhir.
"Inilah kenyataan kami. Ini era pasca-Messi, itu saja sudah sulit," ujar Xavi seperti dilansir ESPN.
"Dia biasanya mampu memenangi pertandingan seorang diri. Kami harus sabar. Saya bersemangat meraih trofi, tapi kami harus memperkuat tim. Kami harus realistis."
"Kami di tahun pertama era pasca-Messi, kami harus sabar. Kami sudah melihat banyak tim hebat, seperti di Manchester United, sulit bagi mereka untuk bangkit, lolos ke Liga Champions."
"Barca tidak boleh membiarkan itu. Kami harus berjuang untuk trofi, kami ingin bersaing," kata Xavi.
(nds/adp)