Joan Laporta percaya Barcelona segera kembali ke level terbaik, setelah penurunan dan krisis. Perekrutan-perekrutan musim panas ini diharapkan jadi momentum.
Barcelona mengalami penurunan performa dalam beberapa musim terakhir. Mereka sudah tak pernah lagi juara LaLiga dalam tiga musim terakhir, juga loyo di Liga Champions.
Dalam tujuh musim terakhir, mereka hanya sekali mencapai semifinal dan empat kali terhenti di perempatfinal. Pada 2020/2021, Blaugrana setop di babak 16 besar dan musim lalu malah mandek di fase grup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bobrok di lapangan, hancur pula di luar lapangan. Barcelona mengalami krisis finansial hingga kehilangan salah pemain terbesarnya, Lionel Messi.
Klub Catalunya itu baru mulai menata diri lagi sejak hadirnya presiden anyar Joan Laporta. Demi ambisi kembali ke level top, mereka melakukan perekrutan besar-besaran musim panas ini.
Mereka merekrut Franck Kessie, Andreas Christensen, Raphinha, dan Robert Lewandowski. Diyakini aktivitas Barca di bursa transfer belum akan berhenti, dengan Jules Kounde kabarnya masuk radar mereka.
Baca juga: Lewandowski Masih Haus Gol, Lapar Trofi |
Laporta percaya langkah ini akan krusial dalam mengembalikan Barcelona ke jalur yang benar, yakni jalur juara.
"Kami sedang mencoba membuat sebuah tim yang lebih kompetitif, kami berprogres dengan sangat baik. Saya ingin berterima kasih kepada departemen olahraga atas kinerja mereka, dipimpin oleh Mateu Alemany dan Jordi Cruyff serta Wakil Presiden Keolahragaan Rafa Yuste, atas perekrutan ini yang sudah punya dampak besar di dunia sepakbola," ujarnya saat memperkenalkan Lewandowski, seperti dikutip Sport.
"Kami memulihkan posisi kami dan mengembalikan lagi Barca ke sorotan utama di pentas ini. Kami akan terus membuat tim yang lebih kompetitif, seiring dengan apa yang mampu kami lakukan," imbuhnya.
(raw/aff)