Gary Neville ikut memanasi rumor masa depan Frenkie de Jong. Pemain Belanda itu diminta menuntut Barcelona soal kekurangan gaji.
Nama De Jong ramai dibahas dalam bursa transfer musim panas kali ini. Ia didekati oleh Manchester United yang bersedia mengeluarkan dana cukup besar, namun sang pemain rupanya masih betah di Camp Nou.
Belakangan terkuak alasan mengapa De Jong enggan pindah adalah karena Barcelona masih berutang gaji hingga 17 juta Euro kepadanya, imbas penangguhan bayaran akibat pandemi COVID-19 yang membuat raksasa Catalan itu mengalami krisis finansial.
Alhasil, MU pun tak bisa menuntaskan transfer De Jong meski sudah mencapai kata sepakat 75 juta euro dengan Barcelona. De Jong sampai saat ini masih bersikukuh bertahan di Barcelona.
Proses transfer yang berlarut-larut ini tentunya merugikan MU yang butuh pemain buruannya datang sebelum musim 2022/2023 dimulai. Tak cuma itu, banyak juga yang dibuat kesal dengan Barcelona yang jadi pangkal masalahnya.
Apalagi, Barcelona dengan mudahnya mendatangkan pemain baru termasuk Robert Lewandowski dan Raphinha, di saat utang gaji De Jong masih belum dibayarkan.
Salah satunya adalah Gary Neville yang merupakan mantan kapten Manchester United. Dia meminta De Jong untuk menuntut Barcelona yang tidak mau membayar kekurangan gajinya.
De Jong should consider legal action v Barcelona and all players should be behind him!A club spending fortunes on new players whilst not paying the ones they have under contract their full money is immoral and a breach. @FIFPRO should be all over bullying like this and stop it.
— Gary Neville (@GNev2) July 25, 2022
"De Jong harusnya menuntut Barcelona dan seluruh pemain harus mendukungnya!," ujar Neville di akun twitter-nya.
"Klub seenaknya membeli pemain baru, sementara mereka tidak membayar pemainnya saat ini sesuai kontrak. Tidak bermoral sama sekali. FIFPRO harusnya membela pemain dan menghentikan ini."
Simak Video "Video: Tak Dipermanenkan Aston Villa, Rashford Bakal Balik ke MU"
(mrp/raw)