Frenkie de Jong angkat bicara soal spekulasi masa depannya musim panas kemarin. De Jong menegaskan tak pernah ingin meninggalkan Barcelona.
De Jong jadi properti panas di bursa transfer lalu ketika dia diminati oleh Manchester United dan Chelsea. Dua klub Inggris itu tahu De Jong bisa pergi karena persoalan keuangan Barcelona.
De Jong kala itu tidak mau dipotong gajinya dan meminta Barcelona untuk melunasi utang. Oleh karenanya, MU dan Chelsea begitu intens mendekati De Jong.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
MU paling getol untuk menggaet De Jong karena manajer Erik ten Hag membutuhkannya untuk lini tengah MU. Prosesnya pun tidak menemui titik terang dan cenderung berlarut-larut selama dua bulan.
Persoalannya saat itu De Jong belum sepenuhnya ingin meninggalkan Barcelona, salah satunya karena klub itu bermain di Liga Champions dan MU cuma main di Liga Europa.
Padahal MU saat itu siap membayar mahal untuk De Jong dan memberinya kontrak wah. Sementara Barcelona juga membutuhkan uang dari penjualan De Jong.
Ketika bursa transfer musim panas ditutup, De Jong tetap bertahan di Barcelona dan MU harus gigit jari. Terkait rumor yang mengganggunya tersebut, De Jong tidak peduli karena prioritas utamanya adalah klub Catalan tersebut.
"Saya selalu ingin bertahan di Barcelona dan itulah mengapa saya tetap tenang selama musim panas," ujar Frenkie de Jong seperti dikutip Mirror.
"Saya tidak bisa menceritakan detilnya seperti apa.. Tapi lihat deh... klub punya idenya sendiri dan saya juga punya ide sendiri, kadang memang tidak sejalan. Tapi semua berjalan baik-baik saja."