Carlo Ancelotti menilai Valencia mampu menyulitkan Real Madrid. Madrid bisa menang dengan harus menjalani laga hingga adu penalti.
Madrid mampu mengalahkan Valencia 4-3 melalui adu penalti pada laga semifinal Piala Super Spanyol yang digelar di i King Fahd Stadium, Kamis (12/1/2023) dini hari WIB. Duel ini harus dituntaskan lewat babak tos-tosan usai imbang 1-1.
Madrid unggul lebih dulu lewat penalti Karim Benzema di babak pertama. Valencia kemudian bisa membalas selepas jeda dari gol Samuel Lino.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada babak adu penalti, semua eksekutor Madrid sukses menjalankan tugasnya. Sementara, dua penendang Kelelawar Hitam, Eray Comert dan Jose Gaya gagal mencetak gol lewat titik putih.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menilai Valencia mampu memberikan perlawanan yang begitu sengit kepada Madrid. El Real harus bersusah payah meraih kemenangan.
Menurut Don Carlo, Valencia bertahan dengan baik dan punya serangan balik yang berbahaya. Ancelotti bersyukur Madrid bisa menang meski tampil tak cukup baik di babak kedua.
"Itu adalah pertandingan yang sulit dan penuh perjuang. Tidak ada pertandingan di level ini yang tidak sulit. Kami membuat kesalahan di awal babak kedua, dan kami mempersulit diri kami sendiri. Babak pertama baik-baik saja , dan begitulah akhir laga," ujar Ancelotti dikutip dari situs Madrid.
"Lawan bertahan dengan baik dan menciptakan masalah bagi kami melalui serangan balik. Kami senang. Kami masih perlu berkembang secara bertahap, tetapi kami melakukan pekerjaan dengan baik. Kami tidak tampil bagus di beberapa poin dalam permainan, tetapi kami bisa mempertahankan performa kami," jelasnya.
Madrid kini menanti pemenangan laga Real Betis vs Barcelona untuk menjadi lawan di final. Duel final masih akan digelar di King Fahd Stadium, Minggu (15/1/2022).
Simak Video 'Drama Adu Penalti Lawan Valencia Bawa Real Madrid ke Final':