Joan Laporta antusias menatap final Piala Super Spanyol. Presiden Barcelona itu sesumbar timnya bakal menghancurkan sang lawan, Real Madrid.
Barcelona melaju ke final Piala Super Spanyol usai menyingkirkan Real Betis di King Fadh Stadium, Jumat (13/1/2023). Los Cules menang adu penalti setelah bermain imbang 2-2 selama 120 menit.
Marc-Andre ter Stegen menjadi pahlawan Barcelona di babak tos-tosan. Kiper Jerman itu menepis dua eksekutor Real Betis dan memastikan Blaugrana menang penalti 4-2.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Barcelona sudah ditunggu Real Madrid di babak final Piala Super Spanyol. Los Merengues melaju setelah menang adu penalti 4-3 atas Valencia, Kamis (12/1).
Laga perebutan juara antara dua musuh bebuyutan ini digelar Senin (16/1) dini hari WIB. Duel Real Madrid vs Barcelona rencananya berlangsung di King Fahd Stadium.
Ini merupakan final pertama bagi pelatih Barcelona, Xavi Hernandez. Dia bertekad mengangkat trofi perdananya buat Los Cules, sekaligus memutus puasa gelar Barca di Piala Super Spanyol sejak 2018.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, optimis Xavi bisa membawa timnya juara Piala Super Spanyol. Pria 60 tahun tersebut bahkan yakin Blaugrana bisa mengganyang Real Madrid di final.
"Mari kita hancurkan mereka, ayo ganyang mereka," kata Laporta, dilansir dari Marca.
Misi Barcelona juara Piala Super Spanyol bisa dibilang tidak mudah. Real Madrid punya catatan mentereng kala bersua rival bebuyutannya itu.
Real Madrid berhasil merebut empat kemenangan dari enam pertemuan terakhir. Dua laga sisanya dimenangkan Barcelona.
(bay/adp)