.webp)
Fans Real Mallorca yang bersikap rasis kepada winger Real Madrid, Vinicius Junior, dihukum berat. Suporter itu dilarang ke stadion selama tiga tahun.
Melansir ESPN, Mallorca mencabut kartu keanggotaan dua suporternya yang bersikap rasis. Suporternya kedapatan melakukan pelecehan rasial kepada Vinicius Junior dan pemain Villarreal, Samu Chukwueze.
Sebagai bentuk hukumannya, Mallorca melarang dua suporternya datang ke stadion selama tiga tahun. Kecaman juga dilontarkan Mallorca atas perilaku dua pendukungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Komite Etika Klub memberikan sanksi dengan penarikan kartu keanggotaan selama tiga tahun bagi penggemar yang mengucapkan penghinaan xenofobia kepada pemain Real Madrid CF Vinicius Junior dan Samu Chukwueze, pemain Villarreal CF," kata Mallorca dalam pernyataannya, Rabu (22/3) dini hari WIB.
"Mallorca menentang semua manifestasi xenofobia dan akan terus bekerja secara aktif untuk memberantas momok ini," tegasnya.
Fans Mallorca kedapatan melakukan pelecehan rasial kepada Vinicius dalam pertandingan pada Februari lalu. Dua pekan berselang, giliran Samu Chukwueze yang menjadi korban.
Khusus bagi Vinicius, winger Real Madrid itu kerap mendapat pelecehan rasial musim ini. Pemain Brasil itu sudah tiga kali mengalaminya.
Selain ketika melawan Real Mallorca, Vinicius Junior juga mengalaminya ketika menghadapi Atletico Madrid dan Real Valladolid. Sejauh ini, LaLiga dikecam karena tak mengambil sikap tegas.
(yna/ran)
