.webp)
Dugaan serangan rasisme yang dialami Vinicius Junior kembali muncul. Kali ini, pemain Real Madrid itu diduga mengalaminya di markas Barcelona.
Vinicius menyambangi Camp Nou dalam laga El Clasico, antara Barcelona vs Madrid, akhir pekan lalu. Laga itu dimenangi Barcelona 2-1.
Melansir The Athletic, LaLiga kabarnya mengajukan komplain terkait laga itu. Vinicius diduga menjadi target serangan rasial di markas Blaugrana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pernyataannya, LaLiga menyebut mengamati perilaku rasis yang tidak dapat ditolerir terhadap Vinicius Junior. LaLiga sudah mengajukan komplain ke Pengadilan Barcelona.
Barcelona sendiri, seperti dilaporkan The Athletic, belum memberikan respons. Ini menjadi komplain kedelapan soal rasisme yang dilayangkan LaLiga ke pengadilan.
Awal bulan ini, Vinicius juga diduga menjadi target serangan saat Real Madrid melawan Sevilla. Pada Januari, serangan serupa juga dialami pemain Brasil saat melawan Real Valladolid.
Musim ini, Vinicius sering mendapat serangan rasial saat melawan tim lain. Atletico Madrid dan Real Mallorca juga sempat diusut karena suporternya diduga memberi perlakuan rasis kepada Vinicius.
Real Mallorca sendiri sudah menghukum suporternya yang melakukan serangan rasial kepada Vinicius Junior. Pendukungnya dicabut keanggotaannya dan dilarang ke stadion selama tiga tahun.
(yna/mrp)
