.webp)
Bukannya lanjut di Manchester City, Ilkay Guendogan justru merapat ke Barcelona. Apa alasan yang berperan di balik keputusan gelandang berdarah Turki tersebut?
Dilaporkan Sky Sports dan ESPN, Man City hanya mau memberinya kontrak baru selama semusim plus opsi perpanjangan setahun. Hal itu berbeda dengan Barcelona yang akan memberinya dua tahun plus opsi setahun dengan gaji yang lebih besar pula.
Dengan usia yang sudah 32 tahun, tawaran Barcelona lebih memberikan kepastian karier, dan ini diyakini membuat Guendogan mantap hijrah ke Spanyol. Apalagi pelatih Xavi Hernandez butuh gelandang senior usai ditinggal Sergio Busquets yang kontraknya habis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Man City, meski sadar kualitas Guendogan dan berharap ia bertahan, juga tak mau memberikan nilai kontrak yang berlebihan. Status mereka sebagai peraih treble tak akan membuat mereka kesulitan mencari pengganti. Mateo Kovacic telah merapat.
Kontrak Guendogan di Man City akan habis per 1 Juli mendatang, sehingga ia bisa bergabung dengan Barcelona secara gratis. Blaugrana hanya perlu menjamin bisa mendaftarkan sang pemain untuk kompetisi musim depan.
Barcelona memburu Guendogan karena Xavi ingin menambah kreativitas dan jaminan gol dari lini tengah. Pemilik 67 caps Timnas Jerman itu diketahui tampil subur musim lalu, mencetak 11 gol dan tujuh asis.
Ia juga merupakan gelandang yang versatile, bisa dimainkan di berbagai posisi. Namun diyakini ia akan ditempatkan di pos yang ditinggalkan Busquets, alih-alih mewariskan posisi itu ke pemain lain seperti Frenkie de Jong misalnya.
Guendogan akan mengakhiri periode tujuh tahun di Man City dengan torehan manis. Ia menyumbang lima gelar Liga Inggris, dua Piala FA, empat Carabao Cup, dua Community Shield, dan satu Liga Champions.
Pengumuman transfer Guendogan akan dilakukan setelah hasil tes medisnya, yang digelar Rabu lalu, keluar.
