Lamine Yamal Disebut Lebih Mirip Neymar dan Henry Dibanding Messi

Lamine Yamal Disebut Lebih Mirip Neymar dan Henry Dibanding Messi

Afif Farhan - Sepakbola
Selasa, 05 Nov 2024 20:20 WIB
Barcelonas Lamine Yamal controls the ball during a Champions League opening phase soccer match between Barcelona and Bayern Munich at the Lluis Companys Olympic Stadium in Barcelona, Spain, Wednesday, Oct. 23, 2024. (AP Photo/Joan Monfort)
Foto: AP/Joan Monfort
Barcelona -

Lamine Yamal jadi pesepakbola muda paling bersinar saat ini. Rasa-rasanya, Yamal lebih mirip permainannya seperti Neymar atau Thierry Henry dibanding Lionel Messi.

Lamine Yamal baru berusia 17 tahun. Dirinya sudah mampu bawa Timnas Spanyol sabet titel Euro 2024 dan jadi pemain muda terbaik di ajang itu.

Yamal juga meraih gelar infividu Kopa Thropy 2024. Di awal musim ini bersama Barcelona, sang winger sudah kemas lima gol dan tujuh assist dari 12 penampilan di LaLiga!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Banyak pihak menyebut, Lamine Yamal mirip Lionel Messi. Larinya kencang, sentuhannya apik, dan finishing-nya memukau.

Bukan rahasia juga, Yamal ngefans sama Messi. Malah ketika masih bayi, Yamal sudah disentuh untuk dimandikan Messi yang mana itu untuk sesi pemotretan kalender dari organisasi amal UNICEF.

ADVERTISEMENT

Ahli ortopedi olahraga dari Spanyol, Alejandro Bayo tidak sepakat kalau Lamine Yamal disebut seperti Lionel Messi. Bayo justru menyebut, Yamal lebih mirip seperti Neymar dan Thierry Henry!

"Perbedaan pertama antara Yamal dan Messi adalah larinya. Messi sangat terukur, ia mengambil langkah-langkah pendek dan memiliki kemampuan uuntuk mengambil tiga langkah lalu menendang bola, selalu seperti itu," bukanya kepada Relevo.

"Sedangkan Yamal, lebih tinggi sepuluh sentimeter. Dia sangat cepat, tetapi tidak memiliki langkah seperti Messi melainkan langkah seperti pelari," sambungnya.

Bayo melanjutkan, Lionel Messi mampu melakukan sentuhan lebih banyak kepada bola. Yang mungkin luput dari perhatian orang-orang, Messi mampu melakukan sentuhan kecil dengan pusat gravitasi yang rendah.

"Yamal tidak bisa menurunkan pusat gravitasinya seperti Messi," ungkapnya

"Yamal bisa mencapai kecepatan tertinggi seperti Messi (di era jaya Messi-red), tetapi dengan irama yang lebih sedikit," sambungnya.

"Yamal lebih mirip cara berlari dan bermainnya seperti Neymar atau Thierry Henry," tutupnya.

BARCELONA, SPAIN - SEPTEMBER 27: Lionel Messi of Barcelona celebrates scoring the winning goal from a penatly during the La Liga match between Espanyol and Barcelona at the Montjuic Olympic Stadium on September 27, 2008 in Barcelona, Spain. Barcelona won the match 2-1. (Photo by Jasper Juinen/Getty Images)Lionel Messi di masa jayanya terkenal dengan larinya yang cepat nan lincah (Foto: Jasper Juinen/Getty Images)

Usut punya usut, para pemain Barcelona sendiri memang menilai Lamine Yamal mirip-mirip seperti Neymar. Raphinha pernah mengungkapkannya.

"Saya melihat Yamal justru seperti Neymar dari cara lari dan dribelnya. Ketika Anda mau mencuri bola darinya, dia akan melakukan sesuatu yang Anda tidak pernah lihat sebelumnya," ungkapnya.

(aff/cas)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads