Sissoko merupakan salah satu dari lima pemain Prancis yang tiba di Newcastle pada bursa transfer Januari ini. Gelandang berusia 23 tahun itu dibeli dari Toulouse seharga 2,2 juta poundsterling.
Di laga debutnya untuk Newcastle, melawan Aston Villa pada tengah pekan ini, Sissoko langsung tampil mengesankan. Pada laga yang dimenangi Newcastle dengan skor 2-1 itu, dia memberi assist untuk gol yang dicetak Papiss Cisse.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tak perlu bilang apa-apa karena penampilannya sudah menunjukkan itu semua," ungkap manajer Newcastle, Alan Pardew, di BBC.
"Saya ingat saat menontonnya bermain untuk Toulouse, 14 bulan silam, dan saya berpikir dia adalah pemain yang harus kami miliki. Kami memantaunya dan mengikuti perkembangannya dalam waktu yang lama," jelasnya.
"Kami mempercepat (perekrutan Sissoko) karena dia akan datang pada musim panas dan dia membayar kepercayaan kami dengan cara yang indah," kata Pardew.
Mencuatnya nama Sissoko seharusnya memang tidak terlalu mengejutkan. Sebelum akhirnya bergabung dengan Newcastle, pemain kelahiran 16 Agustus 1989 ini dikabarkan jadi incaran klub-klub top Eropa. Dia pernah dihubung-hubungkan dengan Tottenham Hotspur, Inter Milan, Juventus, dan Bayern Munich.
Sissoko adalah gelandang bertipe box-to-box dengan kemampuan bertahan dan menyerang yang sama baiknya. Karena gaya mainnya, dia sering disebut "Yaya Toure dari Prancis".
Di level internasional, Sissoko juga telah mencicipi penampilan bersama timnas Prancis. Sejauh ini, dia telah lima kali berseragam Les Bleus.
(mfi/krs)