Penalti Panenka Penutup Karier Toni

Penalti Panenka Penutup Karier Toni

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Senin, 09 Mei 2016 10:48 WIB
Foto: Getty Images Sport/Dino Panato
Jakarta - Tuntas sudah karier Luca Toni sebagai pesepakbola. Sebuah penutup indah diukirnya bersama Hellas Verona, gol panenka dan kemenangan atas tim juara, Juventus.

Sebelum menjalani laga kandang kontra Juve di Marc Antonio Bentegodi, Senin (9/5/2016) dinihari WIB, Toni memang sudah mengumumkan akan pensiun. Laga ini ditetapkannya sebagai yang terakhir dalam perjalanan kariernya.

[Baca juga: Luca Toni Umumkan Pensiun]

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keputusan memilih laga ini sebagai momen perpisahan pada akhirnya berakhir manis. Verona menang 2-1 atas Juve, di mana Toni mencetak gol pembuka lewat penalti panenka --sebuah tendangan cungkilan-- untuk menaklukkan Norberto Neto.

Federico Viviani mencetak gol lain untuk Verona, sementara Juve membalas di menit-menit akhir melalui penalti Paulo Dybala. Meski hasil ini tak mengubah keadaan untuk Verona yang sudah dipastikan terdegradasi, setidaknya kemenangan dan satu gol cantik menjadi penutupan yang indah untuk Toni.

"Sulit untuk mengatakan apa yang saya rasakan sekarang ini. Saya hanya bisa mengatakan terima kasih ke semua orang yang mengizinkan saya untuk menjalani malam magis ini," kata Toni kepada Mediaset Premium.

"Sungguh indah bisa mendapatkan tepuk tangan dari penggemar lawan juga. Ini adalah malah yang akan saya ingat selamanya. Ini adalah pertandingan terakhir saya, tapi sudah sepantasnya kalau momen ini tiba pada akhirnya," tambahnya seperti dikutip Football Italia.

Soal penalti panenka itu sendiri, Toni mengaku awalnya cuma karena bingung harus menendang ke mana. Dia juga menambahkan bahwa laga yang berakhir manis ini justru membuatnya kian sedih meninggalkan lapangan hijau.

"Tidak (ada rencana sebelumnya), saya cuma tidak bisa menentukannya. Saya tidak tahu apakah harus menendangnya ke kanan atau ke kiri, jadi saya putuskan untuk mencungkilnya," ujarnya.

"Perpisahan ini adalah salah satu momen yang terindah sekaligus paling menyedihkan dalam hidup saya. Karena meninggalkan sepakbola itu tidaklah mudah," tandas pemain yang akan berulang tahun ke-39 pada akhir bulan ini tersebut.

Sepanjang kariernya, Toni sudah bermain di 647 pertandingan kompetitif berbagai ajang dengan mencetak 303 gol. Dia pernah membela Fiorentina, Bayern Munich, AS Roma, dan Juventus.

Dua gelar juara Bundesliga, dua trofi DFB-Pokal, dan satu Scudetto menjadi torehannya di level klub. Di kancah internasional, dia meraih trofi Piala Dunia 2006 bersama tim nasional Italia.

(raw/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads