.webp)
Wales berhasil menjejak ke babak semifinal Piala Eropa 2016. Mereka menyingkirkan salah satu tim unggulan, Belgia, dengan skor akhir 3-1.
Wales mendapatkan kemenangan itu dengan tidak mudah. Mereka tertinggal lebih dulu setelah Radja Nainggolan mencetak gol di menit 13. Tapi, Ashley Williams mampu menyamakan kedudukan di menit 31.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Percobaan itu merupakan satu-satunya sepakan Robson-Kanu yang berbuah menjadi gol. Wales akhirnya menang dengan margin dua gol usai Sam Vokes mencatatkan namanya di menit 86.
Bagi Wales, ini bukan pertama kalinya Robson-Kanu mencetak gol yang menentukan. Dia sudah menyumbang dua gol di Piala Eropa, satu lainnya dibukukan saat Wales menaklukkan Slovakia di pertandingan pertama Grup B.
Pemain yang kini berstatus bebas transfer setelah dilepas oleh Reading itu mendapatkan penghargaan atas penampilan bagus saat melawan Belgia. Dia dinobatkan menjadi man of the match.
Atas penampilan bagus Robson-Kanu itu, pelatih Wales, Chris Coleman memberikan sanjungan. Dia juga mengingatkan agar Wales jangan pernah berhenti bermimpi.
"Semuanya merupakan gol brilian. Saya sangat senang untuk Sam Vokes, dia tak selalu menjadi starter, tapi selalu bekerja keras dan menunjukkan kemampuan. Dia mempunyai karakter luar biasa di dalam ruang ganti kami," kata Coleman di situs UEFA.
"Ashley Williams bisa membuat hat-trick, dia pemimpin yang luar biasa. Dan Hal Robson-Kanu, penampilan yang luar biasa."
"Jangan pernah takut untuk memiliki mimpi, empat tahun lalu, saya jauh dari posisi ini seperti yang Anda bayangkan. Jangan takut gagal karena; saya sudah mempunyai lebih banyak kegagalan dibandingkan kesuksesan. Saya menikmati itu," tambahnya.
(cas/fem)
