Uruguay baru saja mendapatkan hasil fantastis. La Celeste berhasil menapakkan kakinya ke babak semifinal usai menyingkirkan Ghana lewat adu penalti dengan skor 4-2 setelah bermain 1-1 hingga babak perpanjangan waktu dinihari tadi.
Keberhasilan ini sekaligus mematahkan 'kutukan' semifinal Piala Dunia yang dialami Uruguay. Juara dunia dua kali itu akhirnya menembus babak Empat Besar ini untuk yang pertama dalam kurun waktu 40 tahun terakhir ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sungguh sulit dipercaya apa yang saya rasakan. Anda akan memiliki banyak perasaan ketika Anda menang. Ini adalah tim yang luar biasa, bagaimana cara kami bekerja sama dan bagaimana cara kami melakukannya untuk bisa berada di Empat Besar," papar Forlan kepada Sky Sports.
Uruguay memiliki peluang untuk meraih titel juara dunia ketiga kendati timnya berstatus lebih tidak diunggulkan ketimbang para pesaingnya. Meski tidak menyangkal kans itu masih terbuka namun untuk saat ini Forlan cuma ingin fokus di laga selanjutnya menghadapi tim 'Singa Oranye'.
"Kami harus berpikir selangkah demi selangkah. Kami butuh istirahat. Sungguh laga yang sulit. Anda tidak pernah tahu,"lanjut bomber Atletico Madrid itu.
"Itu cuma salah satu laga lain. Kami akan bermain melawan tim sult seperti Belanda. Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi," tutup dia.
(roz/roz)