Pasca sembuh dari operasi lutut, Torres bak kehilangan sinarnya. Kecepatan, akselerasi serta sprint di kotak penalti yang selama ini menjadi ciri khas dia sama sekali tak tampak. David Villa yang jadi tandemnya justru bersinar dengan koleksi lima gol.
Banyak yang menilai sudah saatnya Fernando Llorente, David Silva atau pun Cesc Fabregas dipasang sebagai starter untuk menggantikan Torres agar permainan Tim Matador menjadi lebih hidup. Sebuah opsi yang bisa diterapkan pelatih Vicente del Bosque di laga krusial menghadapi Jerman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak ada pemain yang posisinya dijamin sebagai starter. Jadi saya harus bekerja keras selama pekan ini untuk bisa masuk ke dalam starting line-up. Tapi jika saya tidak menjadi starter maka saya akan minggir dan saya tetap mendukung tim dari luar lapangan," sambung pemain berjuluk El Nino itu.
Menghadapi Jerman kali ini banyak diisi pemain muda, Torres mengaku Der Panzer adalah tim yang kuat. Meski begitu, bomber ia meyakini timnya bisa mengulang kejayaan di final Euro 2008.
"Jerman adalah tim yang kompetitif yang bermain dengan kecepatan dan selalu berjuang untuk segalanya. Mereka punya pemain muda yang berkualitas dan menampilkan bahwa mereka adalah tim yang akan menang," imbuh bomber berusia 26 tahun ini.
"Semoga, permainan kami akan berjalan dengan baik dan pada akhirnya kami bisa merayakan kebahagiaan seperti di Vienna," pungkas Torres.
(nar/roz)











































