Keberhasilan timnas Jerman jadi juara disambut suka cita oleh pemain dan juga masyarakat di negaranya. Sayang pesta juara itu harus ternodai dengan insiden yang membuat cacat trofi Piala Dunia.
Jerman menjuarai lagi Piala Dunia setelah 24 tahun lamanya usai mengalahkan Argentina 1-0 di partai final pekan lalu. Mario Goetze lewat gol tunggalnya memberi gelar juara dunia keempat untuk Die Mannschaft.
Tak pelak sukses ini membawa suka cita untuk seluruh penjuru negeri Jerman dan para pemain disambut bak pahlawan ketika mereka pulang kampung dari Brasil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayangnya pesta itu berlangsung agak di luar kendali yang membuat trofi Piala Dunia mengalami cacat.
"Ada satu titik, ada bagian kecil dari trofi Piala Dunia kami terlepas," ujar presiden Federasi Sepakbola Jerman (DFB), Wolfgang Niersbach, seperti dikutip Soccernet.
"Tapi jangan khawatir! Kami punya spesialis yang bisa memperbaikinya. Kami sudah menginvestigasi secara mendalam siapa yang merusak trofi itu, tapi tidak menghasilkan apapun," sambungnya.
Untungnya trofi yang rusak itu bukan trofi asli mengingat FIFA hanya memberikan trofi replika kepada negara juara. Trofi asli yang dipegang saat seremoni usai laga final diperkirakan seharga lebih dari 10 juta euro.
(mrp/roz)