Angel Di Maria Setelah Juan Veron yang Flop di MU

Jakarta -

Apa persamaan Angel Di Maria dengan Juan Veron? Mereka tentunya sama-sama dari Argentina, kompak juga memecahkan rekor transfer termahal di Inggris, dan membela Manchester United. Jika Veron dianggap flop, akankah Di Maria mengikuti?

Sebelum dua kartu kuning beruntun akibat tindakan 'tidak cerdas'-nya dalam laga dengan Arsenal dinihari tadi Di Maria sudah kebanjiran kritik. Dia dianggap tidak memenuhi harga mahalnya saat ditebus The Red Devils dari Real Madrid pada musim panas lalu. Nilai 59,7 juta pounsterling yang jadi banderolnya menjadi rekor pemain termahal di Inggris.

Winger 27 tahun itu sepertinya akan berhasil jadi pujaan baru publik Old Trafford setelah menjalani start yang oke. Tiga gol dan tiga assist dibuat Di Maria dalam lima pertandingan perdananya bersama MU di Premier League.

Namun setelah itu suporter MU lebih banyak dibuat kecewa oleh performanya. Terlepas dari cedera hamstring yang sempat menganggu dan kritik terhadap skema permainan terapan Van Gaal, mantan pemain Rosario Central dan Benfica itu punya rapor akurasi crossing, passing dan shooting yang jelek.


^{sumber: bbc (sebelum duel dengan Arsenal di Piala FA)}

Setelah tiga gol di lima pertandingan pertamanya di Premier League, Di Maria belum lagi mencatatkan namanya di papan skor. Satu-satunya gol yang dia buat dalam 19 pertandingan terakhir adalah ke gawang Yeovil di Piala FA.

Dalam beberapa kesempatan Van Gaal selalu menyebut kalau pemain-pemain baru MU, termasuk Di Maria, paling tidak butuh waktu satu tahun untuk beradaptasi. Apapun alasannya, Di Maria kini masih sangat jauh dari performa terbaiknya. Padahal baru musim lalu dia mengantar Madrid meraih La Decima dan memenangi Copa Del Rey plus membawa Argentina jadi finalis Piala Dunia di musim panas.

Apa yang terjadi pada Di Maria lantas mengingatkan pada Juan Sebastian Veron.

Saat bergabung dengan MU dari Lazio di tahun 2001, Veron juga memecahkan rekor transfer dengan banderolnya kala itu sebesar 28,1 juta poundsterling. Namun sejarah kemudian mencatat kalau pesepakbola dengan kemampuan luar biasa itu masuk kategori flop di MU.


^{Jeff Gross/Getty Images}

Seperti Di Maria, Veron juga menjalani pekan-pekan pertamanya di MU dengan oke. Tapi dia tak bisa benar-benar mengukuhkan dirinya sebagai pemain top di Premier League. Veron pun masuk dalam daftar 50 pemain paling gagal di Premier League.

Veron bertahan dua musim di Theater of Dreams. Dalam kurun tersebut dia tampil dalam 82 pertandingan dan mencetak 11 gol.

Saat berseragam Chelsea di musim 2003/2004 dia pun gagal mengilap. The Blues lantas meminjamkannya ke Inter Milan selama dua musim saat Jose Mourinho datang ke Stamford Bridge.

(din/mrp)