Bukan Kali Pertama Benitez Salah Menurunkan Pemain

Bukan Kali Pertama Benitez Salah Menurunkan Pemain

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Kamis, 03 Des 2015 12:40 WIB
Getty Images/Denis Doyle
Cadiz -

Rafael Benitez tengah sorotan terkait keputusannya memainkan Denis Cheryshev yang tengah dalam masa hukuman di Copa del Rey. Ternyata bukan sekali ini saja Benitez melakukan kealpaan semacam itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, Cheryshev sebenarnya masih "berutang" untuk menjalani hukuman larangan tampil satu laga. Hukuman tersebut didapatnya lantaran menerima tiga kartu kuning kala memperkuat Villarreal pada tiga laga Copa del Rey musim lalu.

Madrid dan pelatih mereka, Rafael Benitez, mengaku tidak diberitahu terkait hukuman tersebut. Oleh karenanya, Benitez mengira tidak ada masalah memainkan Cheryshev. Sampai Benitez kemudian menyadarinya dan mengganti Cheryshev dengan Mateo Kovacic pada menit ke-46.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini lantas membuat kubu Cadiz berang dan mengajukan protes resmi kepada RFEF selaku otoritas tertinggi sepakbola Spanyol. Protes ini jika diterima dan Madrid terbukti bersalah, maka mereka akan dicoret dari kompetisi, seperti halnya Osasuna di awal turnamen ini.

Benitez pun jadi pihak pertama yang disalahkan karena dia adalah pelatih dan sudah seharusnya mengetahui kondisi pemain, sebelum dia memutuskan untuk memainkannya.

Tidak mengherankan apabilan melihat masa lalu Benitez yang pernah tersangkut kasus yang sama. Kejadiannya ada di tahun 2001, saat Benitez masih menjadi pelatih Valencia.

Dikutip dari Bleacher Report, pada babak 64 besar kompetisi yang sama, Valencia saat itu sebenarnya berhasil mengalahkan tim Segunda Division B atau selevel Divisi Tiga, Noveda FC, dengan skor 1-0 dan lolos ke babak selanjutnya.

Sayangnya, kemenangan itu dianulir dan Valencia malah ditendang dari kompetisi itu karena Benitez menurunkan empat pemain Non-Uni Eropa berbarengan selama dua menit. Padahal aturan RFEF menyebut setiap maksimal hanya bisa menurunkan tiga pemain Non-Uni Eropa saat pertandingan.

Saat itu, Benitez memainkan Pablo Aimar dan Roberto Ayala (Argentina), Miroslav Djukic (Yugoslavia), dan Dennis Serban (Rumania). Untungnyadi akhir musim Benitez mampu membawa Valencia menjadi juara La Liga, sehingga kesalahan elementer-nya tersebut setidaknya bisa terlupakan.

Dengan aturan demikian, bukan tak mungkin Benitez akan kembali mengalami hal serupa bersama Madrid musim ini.

(mrp/din)

Hide Ads