.webp)
Jamie Vardy jadi bintang dengan dua golnya. Suporter Leicester bertahan lama di tribun untuk merayakan kemenangan, dan pipi Claudio Ranieri basah oleh air mata yang menetes.
Itulah sekelumit momen yang terjadi di Stadium of Light, Minggu (10/4/2016) malam WIB. Leicester City menundukkan Sunderland dengan skor 2-0 dan meraih kemenangan nomor limanya secara beruntun untuk semakin mendekatkan jarak dengan trofi juara Premier League.
Atas kemenangan itu Leicester unggul 10 poin di puncak klasemen (meski angkanya bisa berkurang jika Tottenham Hotspur main imbang atau mengalahkan Manchester United dalam laga yang kini tengah berlangsung). Jika dihitung-hitung, maka The Foxes cuma butuh tiga kemenangan lagi untuk meraih gelar juara Premier League musim ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ranieri yang selalu berupaya terlihat kalem jika ditanya soal peluang timya menjadi juara, kali ini ikut emosional. Tak lama setelah laga tuntas, dari balik kacamatanya Ranieri terlihat menitikan air mata.
Claudio Ranieri in tears as Leicester inch closer to Premier League title https://t.co/Hq6adLt8uA pic.twitter.com/T7nqZ8slwa
— Eurosport UK (@Eurosport_UK) April 10, 2016
"Ini luar biasa. Saya mengucapkan terimakasih pada siapa saja yang sudah datang (ke pertandingan). Tidak seorangpun percaya kami akan berada di posisi ini - sekarang kami harus terus bertarung dan bertarung," ucap Ranieri di Telegraph.
Pekan depan di kandangnya sendiri Leicester akan berhadapan dengan West Ham United, yang dilanjutkan dengan perjamuan terhadap Swansea. Jika semua kenario berjalan seperti diinginkan, Leicester bisa mengunci gelar juara saat bertamu ke Manchester United. Tentunya jika Vardy dkk memenangi pertandingan-pertandingan itu.
