Masa depan Wenger di Arsenal kini tengah dispekulasikan menyusul performa buruk klub musim ini. Liga Europa jadi satu-satunya peluang Arsenal meraih trofi musim ini.
Maka wajar jika tuntutan untuk Wenger mundur terus bermunculan. Media-media Inggris bahkan sudah menyebut beberapa nama pengganti Wenger seperti Thomas Tuchel, Joachim Loew, dan kini Rodgers.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk nama terakhir, Premier League tidak asing untuk Rodgers mengingat dia sempat menuai sukses saat membawa Liverpool finis runner-up di musim 2013/2014. Selain itu, Rodgers punya gaya sepakbola menyerang yang dianggap cocok dengan skuat Arsenal saat ini.
Rodgers, yang saat ini tengah menangani Celtic, mengaku tersanjung dengan tawaran tersebut. Meski demikian, Rodgers mengaku masih betah melatih Celtic yang merupakan klub idolanya sedari masa kecil.
"Menyenangkan ketika orang-orang berpikir Anda bisa menangani klub sebesar itu," ujar Rodgers seperti dikutip Soccerway.
"Yang terpenting adalah Anda merasa bahagia. Uang itu tidak begitu penting. Anda bisa punya banyak uang di bank setiap bulannya tapi jika Anda tidak bahagia dan merasa tenang melakukan pekerjaan Anda, maka itu akan sia-sia. Saya cinta Premier League, kualitas pemainnya, kualitasnya pelatih. Tantangan hebat untuk saya. Tapi perputaran manajer di sana begitu cepat," sambungnya.
"Saya hanya ingin bekerja dengan orang-orang tepat dan punya visi yang sama untuk tim serta klub, itulah yang saya dapatkan di sini. Saya tidak ingin buru-buru meninggalkan itu.
"Saya sudah mendapat pekerjaan impian saya. Sebagai orang Irlandia Utara yang mendukung Celtic dan bekerja di sepakbola, saya mewujudkan mimpi saya di sini. Saya ingin bekerja sampai umur 60 tahun dan melalui ribuan laga dan saya tidak tahu apakah saya bisa mencapai 500 laga bersama Celtic di sini," tutup Rodgers.
(mrp/krs)