Spanyol berhasil membuat Argentina terkapar di Stadion Wanda Metropolitano, Rabu (28/3/2018) dinihari WIB. Hat-trick Isco dan masing-masing gol dari Diego Costa, Thiago Alcantara, dan Iago Aspas cuma bisa dibalas satu kali oleh Nicolas Otamendi.
Hasil ini sekaligus menyamai catatan kekalahan terburuk Argentina. Sementara itu, ini menjadi kemenangan terbesar Spanyol melawan tim bekas juara dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Isco Hat-Trick, Spanyol Lumat Argentina 6-1 |
Sampaoli merasa hasil buruk ini bak sebuah tamparan. Namun, dia mau hasil memalukan di laga uji coba ini menjadi pelajaran berharga sebelum memulai Piala Dunia 2018 di Rusia.
"Kami harus bertanggung jawab terhadap pertandingan ini. Ini tidak boleh terjadi kepada kami di Piala Dunia. Spanyol menampar kami, kami harus terus bekerja," kata Sampaoli seperti dikutip dari Soccerway.
"Hasil yang tidak lumrah yang dapat mengubah perspektif pelatih jika semuanya tidak dianalisis. Saya harus menganalisis pertandingan dengan baik dan memutuskan ... Anda harus menyelesaikan masalah emosional. Kami tidak menduga kekuatan sebesar itu dari lawan," sambungnya.
Argentina bermain sangat buruk di babak kedua. Spanyol beberapa kali dengan mudah menembus pertahanan Argentina dengan umpan-umpan terobosan.
"Di babak kedua, Spanyol menekan kami dengan menyerang langsung. Gol yang sangat cepat datang dan itu membuat perbedaan di segi hasil," ungkap Sampaoli.
"Targetnya adalah mempertahankan bola lebih banyak, kami tidak punya aspek pertahanan untuk mencapai keseimbangan dan kekuatan yang kami harapkan," tegasnya.
Baca juga: Argentina Samai Rekor Kekalahan Terburuknya |
(ran/nds)