Bermain di kandang sendiri di Old Trafford, Minggu (15/4), MU ditumbangkan West Brom 0-1 lewat tandukan Jay Rodriguez. Lebih memalukan lagi, Setan Merah takluk dari the Baggies, yang cuma memenangi tiga laga di sepanjang musim.
Alhasil, kekalahan itu memastikan Manchester City menjuarai Premier League 2017/18 setelah sempat tertunda usai dikalahkan MU di pekan sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Legenda MU, Nemanja Vidic, melabeli hasil itu sebagai kekalahan yang menyedihkan. Menurut dia, MU bukanlah tim yang terbiasa dengan permainan kaki ke kaki yang harus mengandalkan banyak sentuhan.
"Mereka tidak memperlihatkan apa yang kami ekspektasikan. Energi menyerang, entah sprint atau daya gedor mereka, terlalu lambat dan itu mengecewakan," ujarnya kepada Sky Sports.
"Hal itu mengkhawatirkan saya. Saya ingin MU tampil lebih cepat dengan bola. Terlalu banyak sentuhan yang mereka lakukan. Itu jadi masalah terutama ketika melawan tim kecil," sambung dia.
"Mereka memiliki tim dan pemain-pemain yang hebat. Tapi kadang, saya pikir para pemain harus memperlihatkan hasrat mereka, memperlihatkan energi, dan berlari lebih banyak daripada tim lawan. Mereka bergerak buruk tanpa bola dan tak cukup cepat. Mereka tak memperlihatkan sesuatu yang seharusnya."
"Sangat sedih melihat MU kalah di kandang melawan West Brom. Tim yang hanya menang tiga kali sepanjang musim ini (sebelum melawan MU)," kata mantan bek tengah tersebut.
Kekalahan tersebut membuat MU hanya terpaut satu angka saja dari Liverpool, yang memiliki satu pertandingan lebih banyak. (rin/ran)