Persija akan dijamu PSIS di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (20/4/2018), pada pekan keempat Liga 1 2018. Meski PSIS berstatus tim promosi, Persija tak akan menganggap enteng calon lawannya itu.
Sejarah panjang PSIS dalam persepakbolaan Indonesia jadi alasannya. Kendati sempat lama terpuruk di kompetisi kasta kedua, PSIS pernah menjadi juara kompetisi Perserikatan pada 1987 dan Liga Indonesia pada 1999.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tim promosi dari liga kemarin, seperti Medan (PSMS), Semarang (PSIS) sama Persebaya Surabaya tiga tim punya pengalaman, sudah pernah juara," kata Teco saat jumpa pers di Stadion Sultan Agung, Bantul, Kamis (19/4/2018).
"Mereka punya suporter fanatik, tim besar. Pasti liga tahun ini lebih bagus, karena tiga klub ini naik promosi. Mereka pasti kerja keras di setiap pertandingan," lanjutnya.
Meski demikian, Persija akan berusaha semaksimal mungkin memenangi pertandingan. Terlebih timnya belakangan ini dalam laju positif.
"Kita menang lawan Johor (Johor Darul Ta'zim FC) di Piala AFC, klub juara dari Malaysia, klub besar dari Malaysia. Terus kita juga terakhir lawan Borneo FC, kita bisa menang lawan Borneo FC 2-0 di Liga 1," ungkapnya.
"Setelah kami main, kami punya satu hari istirahat. Baru kami konsentrasi di latihan, kami sudah latihan fisik sama taktik. Semua pemain pasti datang ke sini siap bantu tim untuk (mendapatkan) hasil yang lebih baik," kata Teco.
(mfi/raw)