Pujian itu disampaikan menjelang pertandingan leg II semifinal Liga Champions 2017/2018. Stadio Olimpico yang akan menghelat laga itu, Kamis (3/5/2018) dinihari WIB.
Liverpool mempunyai keunggulan agregrat 5-2 atas tim tuan rumah. Oleh karena itu, Roma mengusung misi kebangkitan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Nainggolan: Masih Ada Peluang Roma ke Final |
Pada babak perempatfinal Liga Champions, Roma sudah menunjukkan diri bisa bangkit dari defisit tiga gol saat berhadapan dengan Barcelona.
Giallorossi menang 3-0 atas Barca, hingga lolos ke babak semifinal setelah unggul gol tandang dengan agregrat 4-4. Radja Nainggolan menilai bahwa pencapaian itu akan sulit diulangi saat melawan Liverpool. Pemain berdarah Batak itu mengungkapkan alasannya.
Baca juga: Liverpool Pede Bikin Gol di Kandang Roma |
"Saya pikir kita semua tahu bahwa itu akan sulit. Sulit saat melawan Barcelona dan kami bisa melakukannya. Jadi, kami harus mempunyai keyakinan pada apa yang kami bisa lakukan," kata Radja Nainggolan di Sky Sports.
"Saya pikir itu akan lebih sulit dibandingkan melawan Barcelona, karena (Liverpool) merupakan tim yang secara fisik lebih baik."
"Bagi kami, satu-satunya hal yang harus kita coba adalah mencoba untuk mencetak gol dan sebisa mungkin tak kebobolan," dia menambahkan.
(cas/mfi)