Catatan Spesial untuk Madrid dan Zidane

Catatan Spesial untuk Madrid dan Zidane

Meylan Fredy Ismawan - Sepakbola
Rabu, 02 Mei 2018 04:37 WIB
Real Madrid merayakan kelolosan mereka ke final Liga Champions setelah menyingkirkan Bayern Munich di semifinal (Foto: Kai Pfaffenbach/Reuters)
Madrid - Lolosnya Real Madrid ke final Liga Champions menghasilkan catatan spesial untuk mereka. Pelatih Los Blancos, Zinedine Zidane, juga mengukir sebuah catatan istimewa.

Madrid melangkah ke final Liga Champions setelah bermain imbang 2-2 dengan Bayern Munich di Santiago Bernabeu, Rabu (2/5/2018) dinihari WIB. Hasil tersebut meloloskan klub raksasa Spanyol itu dengan agregat 4-3.

[Gambas:Video 20detik]


Madrid lebih dulu tertinggal oleh gol Joshua Kimmich, tapi kemudian berbalik memimpin berkat dua gol Karim Benzema. Bayern mampu menyamakan skor melalui James Rodriguez, namun gagal mendapatkan gol ketiga yang mereka cari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ini adalah ke-16 kalinya Madrid mencapai final Piala Champions/Liga Champions. Jumlah penampilan Madrid di final adalah yang terbanyak di antara semua klub Eropa.

Dari 15 penampilan sebelumnya di partai final, Madrid 12 kali menjadi juara. Mereka sedang berusaha memenangi titel ke-13 atau yang disebut La Decimotercera.

Madrid kini tinggal menunggu lawan di babak final. Mereka akan berhadapan dengan Liverpool atau AS Roma di Kiev, Ukraina, pada 26 Mei 2018.

Sebagai pelatih, Zidane juga menorehkan catatan spesial. Zidane menjadi pelatih pertama yang mencapai tiga final Liga Champions secara beruntun sejak Marcello Lippi melakukan hal serupa bersama Juventus pada 1996-1998.


Selain itu, di bawah arahan Zidane, Madrid tak pernah tersingkir di Liga Champions dan selalu lolos dalam sembilan duel di babak knockout. Bersama pelatih asal Prancis itu, Madrid menjadi juara pada 2016 dan 2017.




(mfi/cas)

Hide Ads