Bermain Red Bull Arena, Jumat (4/5/2018) dinihari WIB, Salzburg, yang berupaya keras mengejar ketertinggal agregat 0-2 bermain lebih baik daripada Marseille. Menurut catatan Whoscored, Salzburg berhasil unggul penguasaan bola 56 persen dengan melepas tiga tembakan di babak pertama.
Akan tetapi, percobaan dari tim tuan rumah tak ada yang berujung dengan gol. paruh pertama pun ditutup dengan skor 0-0.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Angin segar berhembus ke kubu Salzburg di menit ke-65. Bouna Sarr mencetak gol bunuh diri setelah membelokkan arah bola dari tendangan Xavier Schlager. Klub asal Austria itu pun memimpin 2-0 dan memaksakan laga berlanjut ke 2x15 menit setelah agregat menjadi 2-2.
Di extra time babak pertama Salzburg punya beberapa peluang bersih untuk memperbesar keunggulan, namun mereka tak bisa mengonversi menjadi gol.
Alih-alih mencari tambahan gol, Salzburg malah harus kebobolan di babak kedua perpanjangan waktu. Rolando melesakkan gol untuk Marseille di menit ke-116 usai menyambut sepak pojok Dimitri Payet.
Di saat dalam posisi tertinggal Salzburg malah harus bermain dengan 10 orang. Haidara diganjar kartu kuning kedua di menit ke-119 setelah melanggar Payet. Kartu kuning sebelumnya didapat pada menit k-75.
Dengan kurangnya jumlah pemain, Salzburg tak mampu membalikkan keadaan. Marseille pun berhak melaju ke final meski kalah 1-2. Klub asal Prancis itu unggul agregat 3-2 setelah pada leg pertama menang 2-0.
Di laga final nanti Marseille akan bertemu dengan Ateltico Madrid di Parc Olympique Lyonnais, Lyon, pada 16 Mei mendatang. Klub asal Spanyol itu lolos setelah mengalahkan Arsenal dengan agregat 2-1.
Susunan Pemain:
Salzburg: Walke, Lainer, Ramalho, Caleta-Car, Ulmer (Pongracic 97'), Haidara, Samassekou, Berisha, Schlager (Minamino 84'), Dabbur, Gulbrandsen (Hwang 69').
Marseille: Pele, Sarr, Rami, Gustavo, Amavi, Lopez (Anguissa 66'), Sanson (Rolando 101'), Thauvin, Payet, Ocampos, Germain (Njie 84'). (ran/cas)