Indra telah mengumumkan 28 pemain yang dipanggil ke Timans U-19. Mereka dijadwalkan mengikuti pemusatan latihan mulai 19-27 Mei di Lapangan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Ini menjadi tugas pertama Indra setelah ditunjuk kembali oleh PSSI memoles Timnas U-19. Skuat Garuda Muda akan bersiap menghadapi dua event di tahun ini yaitu Piala AFF U-19 pada 1-14 Juli 2018 dan Piala AFC U-19 pada 18 Oktober hingga 4 November 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut profil ke lima pemain tersebut:
1. M Iqbal Baihaqi (Ragunan)
![]() |
Muhammad Iqbal Baihaqi adalah salah satu pemain binaan dari SKO Ragunan. Sebelum merantau ke Jakarta, dia sempat mengikuti sekolah di SSB Bina Bakat, Pangkalan Bun.
Lahir Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah pada 5 Juli 2000, Iqbal sudah memiliki bakat bermain sepakbola sejak kecil. Selama bersekolah di Ragunan, Iqbal pernah mengikuti beberapa kejuaraan seperti di Thailand dan India.
Namanya mulai diperhitungkan ketika dia membela Persab Brebes bersama Egy Maulana Vikri saat menjadi juara Piala Soeration pada 2016. Kini, Indra mencoba memberikan kepercayaan kepadanya untuk bisa menujukkan kualitasnya.
2. Muhammad Firli (Bogor FC)
Muhammad Firli adalah pemain dari Bogor FC yang berposisi sebagai bek tengah. Sebelumnya, Firli sempat membela Persikad Depok.
Berkat penampilannya yang cukup oke di lini belakang, dia akhirnya dilirik dan masuk ke Bogor FC dan menjadi pemain terbaik pada April lalu.
3. Al Risqy Dwi Pradana (Bogor FC)
![]() |
Satu lagi pemain Bogor FC yang dipanggil timnas U-19 adalah Al Rizqy Dwi Pradana. Posisinya sama dengan Muhammas Firli sebagai bek tengah.
Lahir di Yogyakarta, Rizqy mengawali karier sepakbolanya bersama PSSM Rejodani, salah satu klub amatir di Yogyakarta.
Rizqy juga pernah sempat membela sejumlah klub di antaranya klub Bali United U-17 pada 2016 dan PSS Sleman U-19 pada 2017. Sebelum dipanggil, dia pernah mengikuti seleksi timnas U-19 pada 2017 lalu.
4. M Rafi Syarahil (Barito Putera)
![]() |
M Rafi Syarahil adalah pemain Barito Putera U-19 yang sukses promosi ke tim senior Barito Putera pada musim ini. Dia mengawali kariernya di dunia sepakbola dengan masuk ke beberapa SSB dan klub.
Di antaranya, SSB ISS (2009), SSB Garuda Muda (2010-2011), Asiop Apacinti (2011-2013), SSB Annisa Pratama (2014-2015), Bina Taruna Football Academy (2016-2017) hingga PS. Barito Putera U-19 (2017).
Dia juga pernah merasakan prestasi seperti timnya, yaitu Juara 1 Liga Bola U-15. Juara 1 LPI DKI Jakarta. Juara 1 Liga Kompas 2013. Juara 1 Linus Regional Jakarta 2015.
5. Gunansar Mandowen (Persipura)
Gunansar adalah pemain Persipura U-19. Dia menjadi salah satu pemain Mutiara Hitam yang bersinar karena sukses menjadi pemain termuda yang mampu mencetak satu gol, dengan usia 17 tahun.
Pemanggilan Gunansar juga sekaligus membuktikan bahwa Indra memang memberikan kesempatan kepada pemain dari seluruh pemain di Indonesia. Dia sempat dianggap tak mau melirik pemain dari tanah Papua. (ads/fem)