.webp)
Madura United gagal menang dalam dua pertandingan terakhirnya di Liga 1 2018. Setelah dihajar Persipura Jayapura 0-6, tim berjuluk Laskar Sape Kerap itu diimbangi Persebaya Surabaya 2-2.
Oleh karena itu, Madura United bertekad memetik poin penuh saat tandang ke markas PSM di Stadion Andi Mattalata Makassar, pada Rabu (30/5/2018), kendati juga mengakui kalau 'Juku Eja' bukan lawan yang mudah.
"Ini seperti derby, kedua tim dan kedua pemain termotivasi bermain di pertandingan ini. PSM Makassar seperti semua tim, sulit dikalahkan di kandangnya karena mereka punya suporter yang bagus," ujar pelatih Madura United, Milomir Seslija, saat jumpa pers di Stadion Andi Mattalata Makassar, pada Selasa (29/5/2018) Sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita main di Persipura tanpa empat pemain kami, tapi itu bukan alasan. Dan Persipura bukan tim yang lebih baik dari kami, mereka punya tiga peluang dari kotak 16 meter di babak pertama dan semuanya jadi tiga gol, kami juga punya tiga peluang tapi tidak gol. Sepakbola biasa seperti ini, jika tidak bisa memanfaatkan peluang kalian bisa kalah," jelas Seslija.
"Saat melawan Persebaya kami punya beberapa bagian peluang bagus, tapi kita berikan mereka dua gol, saat kami memimpin satu gol tapi kita perbaiki kesalahan itu dan kita akan lebih baik di pertandingan berikut," tambahnya.
Sementara itu, bek Madura United Fabiano Da Rosa Beltrame antusias menyambut laga melawan PSM. Dia menantikan duel dengan mantan rekan setimnya, Guy Junior.
"Senang bertemu dia (Guy Junior). Saya dua tahun bersama, saya tahu dia semangat kalau ketemu mantan tim, dia mau buktikan kenapa dia keluar. Pertandingan kemaren (lawan Borneo FC) dia cetak gol di menit akhir. Namun selain Guy ada Ferdinand (Sinaga) juga dan beberapa pemain yang kita sudah kenal, yang penting fokus siapa pun dipasang kita jaga ketat," ungkap Fabiano.
(nds/mrp)
