.webp)
Salah sedang menjalani pemulihan dari cedera bahu yang didapati di final Liga Champions. Sempat ada kekhawtiran ia tak bisa membela Mesir di Piala Dunia 2018 nanti, tapi hal itu dibantah setelah kabar terakhir mengatakan Salah hanya akan absen tiga pekan.
Salah tak bisa tampil pada laga friendly kontra Kolombia di Milan, Sabtu (2/6/2018) dinihari WIB yang berakhir tanpa gol, begitu juga saat menghadapi Belgia tengah pekan nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cuper memastikan bahwa tak mudah menggantikan Salah di timnas Mesir dan mengakui timnya kesulitan bermain tanpa kehadiran winger Liverpool itu.
"Tak diragukan lagi bahwa sulit memang menggantikan Salah. Dia adalah senjata bagi kami, terutama dalam serangan balik. Kecepatan dan kualitasnya bisa sangat berguna bagi kami," ujarnya setelah laga dilansir FourFourTwo.
"Karena itu kami kesulitan terkait performa di lini serang. Kami mencoba menutupinya dengan permainan tim, tapi kami kehabisan stamina di babak kedua karena harus menjalani kondisi khusus saat ini, terkait alasan agama (puasa ramadan). Para pemain tidak minum atau makan apapun. Kami merasakan itu," sambungnya.
"Kami coba mengatasi itu dengan mengandalkan semua pemain yang ada dan berharap ada respons yang lebih baik. Terbukti, kami bisa berlari dengan baik. Karena pada akhirnya tidak mudah untuk merebut bola lagi," jelas dia.
Cuper optimistis Salah akan pulih tepat waktu dan jadi motor serangan Mesir di Piala Dunia terutama saat melakoni laga fase grup A yang dihuni Rusia, Uruguay, dan Arab Saudi.
"Kami optimistis dan semua hasil medis mengatakan bahwa Salah akan kembali. Tapi, kami tetap harus menyiapkan segala hal untuk mengantisipasi semua situasi yang bisa terjadi sebelum turnamen dimulai," tutupnya.
(mrp/mrp)
