Stadion Kaliningrad yang Baru dan Megah Dibayangi Rindu pada Kunonya Baltika

Laporan dari Rusia

Stadion Kaliningrad yang Baru dan Megah Dibayangi Rindu pada Kunonya Baltika

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Kamis, 28 Jun 2018 18:02 WIB
Foto: Matthew Childs/Reuters
Kaliningrad - Stadion Kaliningrad megah dan mewah. Tapi, justru dibayangi kekhawatiran fans sepakbola lokal yang terbiasa dengan Stadion Baltika.

Stadion Kaliningrad alias Arena Baltika menjadi salah satu venue untuk Piala Dunia 2018. Stadion berkapasitas 35.212 itu dirancang mulai 2015 dan dibangun setahun kemudian.

Rencananya, setelah Piala Dunia usai, stadion itu bakal menjadi kandang tim lokal, FC Baltika Kaliningrad. Baltika sudah memiliki stadion sendiri sebelumnya. Yakni, di Baltika Stadium. Jarak dari Stadion Kaliningrad sekitar 4,8 km, bisa ditempuh dengan waktu 14 menit dengan mobil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca Juga: Gambaran Terkini Babak 16 Besar Piala Dunia 2018

Penduduk lokal memuji stadion megah itu. Tapi, dia juga menilai stadion tersebut terlalu besar untuk sebuah tim yang menjadi kebanggaan warga kota berpenduduk 448.548 orang tersebut.

"Ya, saya pikir stadion ini sangat bagus, megah, besar buat kota Kaliningrad yang tidak begitu banyak penduduknya," ujar salah satu warga lokal, Mikhail, yang ditemui detikSport di area stadion.

Menurut Mikhail, FC Baltika lebih pas berkandang di stadion lama mereka, Baltika Stadium, yang kapasitasnya sepertiga dari Stadion Kaliningrat. detikSport pun mendatangi stadion itu.

Stadion BaltikaStadion Baltika (Resha Pratama/detikSport)

Bangunannya kuno dan terlihat tua. Loket penjualan tiket sangat minimalis dan hanya enam buah. Saat mengecek di Google, bangunan itu rupanya didirikan saat Kaliningrad masih jadi bagian dari Jerman (dulunya bernama Konigsberg), tepatnya tahun 1913.

Stadion berkapasitas 14.660 penonton itu itu dulunya bernama Walter-Simon-Platz, yang kemudian sempat berganti menjadi Erich-Koch-Platz, untuk mengabadikan nama pembuatnya.

Baca Juga: Jerman Tersingkir, Brasil Senang, Semua Senang

Stadion itu menjadi markas FC Baltika Kaliningrad sejak 1954 hingga saat ini. Jika Baltika FC tak bermain, maka stadion itu akan digunakan oleh SSB (sekolah sepakbola lokal) di kota ini.

Baltika sendiri bermain di Divisi Satu Liga Rusia, kompetisi setingkat di bawah Liga Primer Rusia. Terakhir kali Baltika masuk kompetisi tertinggi tahun 1998.

"Ya memang stadion ini besar dan lebih bagus. Tapi, setelah itu saya ragu apakah bakal bisa penuh karena tim kami bukan tim besar. Bahkan sudah 20 tahun tak bermain di liga teratas," Mikhail menambahkan.


(mrp/fem)

Hide Ads