Pertunjukan Hasrat dan Kebersamaan Belgia

Rostov-on-don - Belgia bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk menang atas Jepang. Roberto Martinez menyebutnya pertunjukan hasrat dan kebersamaan skuat Belgia.

Belgia tertinggal dua gol lebih dulu sebelum akhirnya menang 3-2 atas Jepang di Rostov, Selasa (3/7/2018) dinihari WIB pada laga babak 16 besar Piala Dunia 2018. Gol Genki Haraguchi dan Takashi Inui di awal babak kedua menebar potensi gagal lolos untuk Belgia.

Baca juga: Comeback Dramatis, Belgia Singkirkan Jepang

Tertinggal dua gol, The Red Devils nyatanya mampu menjaga ketenangan dan bereaksi. Gol Jan Vertonghen di menit ke-69 jadi momentum, yang membawa tim ke dua gol lain dari Marouane Fellaini dan Nacer Chadli di menit ke-74 dan 94.

Kegigihan dan keyakinan Belgia memuaskan Martinez. Para pemainnya tak kehilangan fokus meski dalam posisi terdesak.

Secara keseluruhan, Belgia mencatatkan 24 percobaan dengan delapan yang tepat target, satu terkena tiang, 10 melebar, dan sisanya terhalang pemain. Jumlah itu amat dominan dibandingkan Jepang yang mencoba bermain efisien, dengan 11 tembakan dan empat di antaranya mengarah ke gawang.
"Realitanya adalah kami tertinggal 0-2 dan Anda harus menemukan solusi-solusi, Anda harus menemukan reaksi. Tapi yang Anda butuhkan lebih dari apapun adalah hasrat dan kebersamaan dari sekumpulan pemain yang begitu ingin unjuk gigi," kata Martinez di situs resmi FIFA.

Baca juga: Comeback Bersejarah Belgia

"Kalau Anda melihat ke catatannya, tak ada banyak pertandingan di mana Anda bisa bangkit dari ketertinggalan 0-2 di Piala Dunia. Saya rasa ini berkat sikap, fokus, hasrat, dan karakter tak pernah menyerah dari para para pemain dan juga keyakinan para pemain ketika masuk ke lapangan."

"Melakukannya dalam waktu 90 menit adalah raihan yang luar biasa," tandasnya.


Tigal Gol Comeback Belgia yang Patahkan Samurai Biru, Simak Videonya:

[Gambas:Video 20detik]

(raw/ran)