Dalam pertandingan final Piala Dunia 2018 di Luzhniki Stadium, Minggu (15/7/2018) malam WIB, Prancis menang atas Kroasia dengan skor akhir 4-2.
Dalam laga itu gol bunuh diri Mario Mandzukic, gol penalti Antoine Griezmann, sepakan Kylian Mbappe, dan tendangan jarak jauh Pogba menjadi penentu kemenangan Les Bleus. Ivan Perisic dan Mandzukic sempat membawa Kroasia memperkecil kedudukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan skuat yang wah, Prancis diakui pelatihnya, Deschamps, tak menampilkan permainan yang cantik di laga final. Tim dengan rata-rata usia 26,03 tahun itu tampil lebih efisien, juga lebih piawai memanfaatkan peluang.
![]() |
"Sungguh luar biasa! Ini tim muda, yang berada di puncak dunia. Beberapa di antaranya menjadi juara di usia 19 tahun," kata Deschamps di BBC.
"Kami tak memainkan laga besar, tapi menunjukkan kualitas mental. Dan kami bisa mencetak empat gol. Mereka layak menang."
"Grup ini sudah bekerja sangat keras dan kami menjalani beberapa momen berat dalam perjalanannya. Sangat menyakitkan menelan kekalahan di Piala Eropa dua tahun lalu, tapi itu juga membuat kami belajar," dia menambahkan.
Deschamps menyamai rekor Mario Zagallo dan Franz Beckenbauer dengan mengantarkan Prancis menjadi juara. Dia menggapai Piala Dunia sebagai pemain dan pelatih. Deschamps pun menegaskan dirinya tak mengejar rekor pribadi.
"Kemenangan ini bukan mengenai saya, yang memenangi pertandingan para pemain. Selama 55 tahun, kami sudah melakukan banyak pekerjaan. Ini adalah penobatan tertinggi. Kami bangga menjadi orang Prancis, menjadi Blues. Kemenangan dalam laga ini berhubungan dengan mereka. Vive le Republic," kata Deschamps lagi.
Tonton juga 'Selamat! Inilah Si Super Prancis':
(cas/cas)