Band Punk Pussy Riot Sang Penyusup Final Piala Dunia 2018

Band Punk Pussy Riot Sang Penyusup Final Piala Dunia 2018

Redzi Arya Pratama - Sepakbola
Senin, 16 Jul 2018 08:42 WIB
Penyusup yang masuk lapangan di final Piala Dunia 2018 adalah bank punk asal Rusia Pussy Riot (Reuters)
Jakarta - Final Piala Dunia 2018 direcoki dengan aksi suporter yang masuk lapangan. Mereka ternyata sebuah bank punk asal Rusia bernama Pussy Riot.

Reuters menyebutkan ada empat orang suporter masuk lapangan di babak kedua pertandingan final Piala Dunia 2018 antara Prancis vs Kroasia. Berhasil menerobos pengamanan, mereka berlari sampai ke tengah lapangan di antara para pemain.

Aksi keempat suporter penerobos itu tak berlangsung lama. Mereka langsung bisa diamankan di diseret keluar.


Simak Juga, Saat Penyusup Ganggu Usaha Kroasia Kejar Prancis:

[Gambas:Video 20detik]



Beberapa saat setelah kejadian itu bank punk Pussy Riot mengklaim bertanggung jawab. Mereka menerobos masuk lapangan bukan sekadar iseng atau mencari sensasi, tapi membawa agenda politik tertentu.

Band tersebut dikenal vokal menyuarakan berbagai isu sosial, mulai dari LGBT, Anti-Putin, tentang kediktatoran dan lain sebagainya. Final Piala Dunia menjadi ajang sempurna Pussy Riot mengambil perhatian.

Salah satu penyusup yang masuk lapangan di laga finalSalah satu penyusup yang masuk lapangan di laga final Foto: Reuters


Mnerobos ke lapangan, mereka terdiri dari tiga wanita dan satu laki-laki menggunakan kostum polisi. Ada satu orang yang sempat tos dengan Kylian Mbappe, sementara penerobos lainnya dihadang Dejan Lovren.

Band Punk Pussy Riot Sang Penyusup Final Piala Dunia 2018



Melalui akun media sosialnya, Pussy Riot mengirimkan pesan sekaligus tuntutan terkait aksi yang mereka lakukan.


(din/nds)