Terakhir kali MU mengangkat trofi juara Premier League pada 2012/13, yang menandai musim terakhir Sir Alex Ferguson sebagai manajer klub sebelum pensiun. MU amat kesulitan bersaing dalam perebutan gelar juara, bahkan sempat anjlok ke peringkat ketujuh.
Setan Merah berhasil mencapai finis terbaiknya dalam lima musim terakhir usai tampil sebagai runner-up di 2017/18. Meski demikian, MU gagal menyaingi Manchester City setelah tertinggal jauh, 19 poin di klasemen akhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Saatnya Alexis Sanchez Bersinar di MU |
Pada musim panas ini, MU pun tidak banyak beraktivitas. MU baru mendatangkan Diogo Dalot, Fred, dan kiper gaek Lee Grant. Mourinho tampaknya memilih realistis dengan persaingan di musim baru nanti.
"Saya tidak menjawab pertanyaan Anda (jurnalis)," jawab Mourinho sebelum menolak permintaan untuk menjabarkan lebih lanjut.
Hanya dua pekan lagi sebelum MU membuka musim baru dengan menghadapi Leicester City di laga pertama liga. Akan tetapi, MU tampaknya belum akan bisa diperkuat Romelu Lukaku, Marcus Rashford, Jesse, Lingard, dan Marouane Fellaini setelah keempatnya melaju jauh di Piala Dunia 2018 bersama tim masing-masing.
"Jadi melawan Leicester dan Brighton (di pekan kedua), situasinya tidak bagus untuk kami. Saya akan menyebut pertandingan ketiga, bermain melawan sebuah tim dengan situasi yang mirip dengan kami, setelah tiga pekan OK seperti Anda membutuhkan pramusim dengan mereka, tapi tidak dengan dua pertandingan pertama," Mourinho mengungkapkan di ESPNFC.
"Tapi untuk dua pertandingan pertama, kami harus berjuang mendapatkan tiga poin. Jadi itulah yang akan kami lakukan dengan para pemain yang seadanya."
(rin/raw)