.webp)
Kecintaan Supri terhadap sepakbola telah tumbuh sejak kecil. Supri, yang kediamannya tak jauh dari Lapangan Rungkut, sejak TK selalu berlatih bola. Dia mengawali karier bolanya dengan bergabung di Rungkut FC.
Suatu hari, ada seseorang yang iba melihatnya berlatih namun tak memiliki kaos bola. Orang tersebut akhirnya memberi kaos bola yang ukurannya terlampau besar jika dipakai anak TK. Saat dikenakan Supri, ibundanya Kalsum (58) mengaku kaos tersebut panjangnya hingga sampai lutut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kaos itupun menjadi saksi bisu perjalanan Supri berkarier di sepakbola. Karena Supri kala itu hanya memiliki satu baju latihan, kaos itu pun menemaninya dari yang sebelumnya kedodoran, hingga tubuh Supri mulai tumbuh dan menjadikan kaos tersebut pas.
Karena terlalu sering dipakai, kaos bola itu sampai lapuk hingga sobek di beberapa bagian. Kalsum pun menjahit kaos tersebut agar tetap bisa dipakai Supri latihan.
"Saya jahitnya bolak balik, sobek jahit sobek jahit, karena ya gimana lagi kaos bolanya cuma punya satu," kata Kalsum.
Namun kini, Kalsum mengaku sangat bangga, angannya untuk melihat Supri berlaga melalui televisi pun akhirnya terwujud. Supri sudah menjadi sayap di Timnas U-16 membuat Kalsum bisa melihat anaknya bertanding di televisi.
Dalam tiga pertandingan di Piala AFF U-16 2018, Supri sudah mencetak dua gol. Satu gol memuluskan Indonesia menang 8-0 atas Filipina, satu lainnya membantu skuat Garuda Muda menang 4-2 atas Vietnam.
"Dulu sering bayangin bagaimana rasanya bisa lihat anak main di TV, eh sekarang terwujud," kata Kalsum.
Baca juga: Timnas U-16 Jangan Puas Dulu Sebelum Juara |
(cas/fem)
