.webp)
Bek internasional Brasil itu menjadi pemain penting the Blues saat memenangi Premier League 2016/17 di musim perdana Conte. Namun, pada musim berikutnya David Luiz banyak diganggu cedera sehingga membatasi penampilannya.
Selain itu perselisihan dengan Conte membuat situasi David Luiz semakin sulit di 2017/18. Dia diyakini mempertanyakan taktik Conte saat Chelsea dikalahkan AS Roma di Liga Champions.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada prosesnya, pesepakbola berambut kriwil itu cuma membuat 17 penampilan di sepanjang musim lalu. David Luiz sempat dihubungkan dengan Arsenal di musim panas, sebelum akhirnya memutuskan bertahan di Stamford Bridge.
David Luiz mengaku ada hikmah di balik periode sulit yang dialami. Kini, Luiz menatap masa depan yang lebih baik di Chelsea bersama Sarri.
"Rasanya menakjubkan bermain sepakbola, tentu saja musim lalu bukanlah waktu terbaik untukku di atas lapangan, tapi juga aku belajar banyak di luar lapangan sebagai seseorang, sebagai seorang manusia," David Luiz mengungkapkan kepada Sky Sports.
"Terkadang Anda harus sabar, terkadang Anda harus menjaga tubuh Anda sendiri, terkadang Anda harus belajar dari luar agar bisa menjadi lebih baik di masa depan. Aku punya waktu untuk menjaga tubuhku, setelah berkali-kali aku bermain di atas lapangan dengan rasa sakit, dan aku tidak pernah menolak dimainkan di satu pertandingan pun. Jadi waktu itu, bagus untukku beristirahat dan menjadi segar kembali."
"Kalau manajernya masih sama [Conte], sudah pasti, semua orang tahu mungkin aku harus berpindah-pindah klub. Sekarang aku di sini dan sangat gembira."
Tonton juga 'Momen Kikuk Conte Ditelepon Istri Saat Jumpa Pers':
(rin/krs)
