McManaman Soal Alasannya Tinggalkan Liverpool dan Gabung Madrid

McManaman Soal Alasannya Tinggalkan Liverpool dan Gabung Madrid

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Rabu, 05 Sep 2018 19:00 WIB
Steve McManaman saat masih berseragam Liverpool (Ross Kinnaird /Allsport)
Jakarta - Dulu, Steve McManaman membuat keputusan mengejutkan ketika meninggalkan Liverpool. Tapi hal itu terpaksa dilakukan demi mendapatkan trofi di Real Madrid

McManaman adalah produk asli akademi Liverpool. Debutnya di tim senior The Reds terjadi pada musim 1990/1991. Saat itu dia baru tampil tiga kali sebelum main 51 kali di musim keduanya.

Setelah itu, fans Liverpool tentu paham siapa pria kurus berambut gondrong yang kerap menyisir sisi kanan lapangan dengan aksi-aksi memukaunya. Selama berseragam merah-merah, McManaman menyumbang 66 gol dari 364 penampilan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wajar jika McManaman jadi salah satu pemain pujaan Liverpudlian di era Premier League. Sayang, selama memperkuat Si Merah, McManaman cuma meraih dua trofi yakni Piala FA 1992 dan Piala Liga Inggris 1995.






Ketidakmampuan Liverpool bersaing dengan Manchester United dan Arsenal di liga kala itu serta kompetisi Eropa membuat McManaman membuat keputusan penting musim panas 1999. Pemain yang kerap dijuluki Shaggy - pria kurus dalam film kartun Scooby Doo - menerima pinangan Real Madrid.

Keputusan yang juga bisa dikatakan mengejutkan mengingat tak banyak pemain Britania Raya kala itu yang bisa sukses berkarier di luar Inggris. Apalagi memperkuat klub sebesar Madrid tentu mendatangkan tekanan besar.

Tapi, McManaman bisa mematahkan anggapan itu dan lantas tampil oke di musim perdananya dengan memberikan gelar Liga Champions. McManaman bahkan mencetak satu gol ke gawang Valencia di final.
Sebelum meninggalkan Madrid pada 2003, McManaman tampil 152 kali dan membuat 14 gol. Soal trofi, McManaman memberikan enam trofi, termasuk dua trofi Liga Champions dan dua La Liga.






"Saya ingin meraih trofi dan saya ingin merasakan bermain di Liga Champions. Saya pun bergabung dengan klub yang punya struktur bagus dan klub yang punya banyak trofi. Saya pun ingin merasakan kultur yang berbeda dengan main di Madrid," tutur McManaman dalam perbincangan dengan detikSport dan Trans7 di Hotel Gran Melia, Jakarta, Rabu (5/9/2018) siang WIB.

"Saya punya hasrat untuk bersaing dengan banyak pemain top dan satu-satunya cara adalah bermain di Liga Champions. Saat saya gabung dengan Real Madrid, mereka adalah klub terbaik dunia saat ini. Ya kalau saya ingin pindah dari klub sebesar Liverpool, cuma Real Madrid tujuannya. Itu adalah keputusan yang tepat menurut saya," lanjutnya.


Simak Juga 'Ada Grup Neraka, Ini Drawaing Fase Grup Liga Champions 2018/2019':

[Gambas:Video 20detik]

(mrp/nds)

Hide Ads