Karius menjadi bahan pembicaraan dan kritik seiring dua blundernya pada final Liga Champions musim lalu kala The Reds takluk 1-3 dari Real Madrid. Sejak saat itu, posisi Karius dipertanyakan.
Ia sudah berkali-kali minta maaf dan Liverpool melalui Juergen Klopp pun tidak menyalahkan Karius akan kesalahannya tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baru-baru ini Karius kembali bersuara soal kondisinya. Ia mengaku sama sekali tidak melarikan diri dari Liverpool karena kejadian tersebut.
"Saya tak memiliki masalah dengan Juergen Klopp. Faktanya kami punya hubungan yang baik dan dia tak pernah menyalahkan saya (terkait kesalahan di final Liga Champions)," ujarnya kepada Bild dikutip Sky Sports.
"Saya bisa saja bertahan di Liverpool dan bermain beberapa laga. Tapi, saya ingin menjadi nomor satu dan bermain secara reguler. Tak ada yang meminta saya pergi dari Liverpool dan saya tegaskan tak melarikan diri.
"Saya berada pada usia yang mana butuh bermain reguler. Setelah transfer Alisson Becker rampung, saya memilih pindah ke Istanbul dan bergabung dengan Besiktas.
"Pada beberapa hal tekanan yang datang sangat besar dari media dan publik, sehingga Liverpool harus bereaksi. Itu tak bagus buat situasi saya, tapi hal tersebut kerap terjadi pada sepakbola," jelas Karius.
Sejauh ini Karius berhasil menjadi kiper utama di Besiktas. Ia tampil pada tiga laga terakhir tim, namun tidak sampai clean sheet.
(a2s/nds)