PSSI Harus Berani Hukum Persib Main di Luar Jawa Setahun

PSSI Harus Berani Hukum Persib Main di Luar Jawa Setahun

Randy Prasatya - Sepakbola
Rabu, 26 Sep 2018 14:16 WIB
Persib Bandung menanti hukuman. (Foto: Wisma Putra/detikSport)
Jakarta - Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji, tak setuju jika PSSI cuma menjatuhi hukuman denda uang ke Persib Bandung dan klub lainnya. Hukum juga bisa dengan bentuk laga usiran ke luar jawa.

Seorang The Jakmania, Haringga Sirila, tewas dikeroyok Bobotoh di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Minggu (23/9/2018) menjelang pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta.

Sebagai tuan rumah, Persib tentu jadi pihak pertama yang disalahkan atas insiden tersebut. Persib dianggap lalai menjaga keamanan di luar stadion yang juga jadi tanggung jawab mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


PSSI saat ini sedang dalam proses untuk menentukan hukuman yang tepat agar kasus kematian suporter tak terulang lagi. Sumardji mendesak PSSI agar hukuman yang dikeluarkan bukan cuma denda.

PSSI harus memberikan hukuman tegas dan punya efek jera. Hukuman itu pun bisa pertandingan tanpa penonton dan di luar jawab dalam kurun waktu yang panjang.

"Saya suarakan, tolong siap pun klubnya ditindak dengan tegas. Bukannya saya benci dengan klub atau beberapa klub, tapi ini soal keberanian PSSI ambil keputusan tegas," kata Sumardji lewat sambungan telepon.

"Sekali lagi saya katakan PSSI harus tegas hukumannya, Jangan melihat hukuman cuma dengan uang. Hukuman itu bukan soal duit. Sebagai contoh, bisa dengan hukuman larangan ditonton oleh suporter dan pertandingannya harus di luar ibu kotanya, luar jawa. Jangan juga sepekan atau dua pekan. Kasih saja setahun atau lebih," tegasnya.





Tonton juga 'Suporter Persija Tewas, Hingga Kini PSSI Masih Investigasi':

[Gambas:Video 20detik]

(ran/din)

Hide Ads